Health & Fitness Ruang Getizen

5 Tanda Tubuh Kekurangan Protein yang Harus Diwaspadai

Gelumpai.id, Health – Protein adalah salah satu nutrisi utama yang mendukung berbagai fungsi tubuh. Kekurangan protein dapat menyebabkan masalah serius, seperti Malnutrisi Energi Protein (MEP) dan kwashiorkor. Oleh karena itu, kita harus mengenali tanda-tanda tubuh kekurangan protein untuk mencegah dampak buruknya.

Dilansir dari Beautynesia, kebutuhan protein harian perempuan dewasa sekitar 46 gram, sementara pria dewasa memerlukan sekitar 52-56 gram. Berikut adalah tanda-tanda tubuh kekurangan protein yang wajib kita waspadai:

1. Peningkatan Nafsu Makan

Protein memiliki fungsi penting dalam mengontrol nafsu makan dan asupan kalori harian. Jika kadar protein dalam tubuh kurang, nafsu makan akan meningkat, terutama terhadap makanan tinggi lemak dan karbohidrat. Hal ini dapat memicu kenaikan berat badan dan meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes dan obesitas.

Dikutip dari Beautynesia, kondisi ini terjadi karena tubuh kekurangan protein yang berperan dalam menyeimbangkan hormon yang mengatur rasa kenyang.

2. Infeksi yang Semakin Parah

Saat tubuh sedang melawan infeksi, protein berperan penting dalam pembentukan antibodi. Kekurangan protein dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh melemah, sehingga infeksi yang dialami menjadi lebih sulit untuk sembuh.

Menurut Beautynesia, kondisi ini menunjukkan bahwa protein adalah elemen vital dalam menjaga daya tahan tubuh.

3. Pembengkakan (Edema)

Pembengkakan pada bagian tubuh tertentu, seperti tangan, kaki, atau perut, bisa menjadi tanda tubuh kekurangan protein. Hal ini terkait dengan rendahnya kadar albumin dalam darah, yang menyebabkan cairan menumpuk di jaringan tubuh.

Dilansir dari Beautynesia, edema merupakan salah satu gejala umum kekurangan protein yang harus segera ditangani untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

4. Suasana Hati Mudah Berubah

Protein juga berperan dalam produksi neurotransmitter, zat kimia yang menghubungkan sel-sel otak. Jika tubuh kekurangan protein, produksi neurotransmitter menurun, yang dapat memengaruhi suasana hati.

Dikutip dari Beautynesia, perubahan suasana hati seperti mudah marah atau cemas sering dialami oleh mereka yang tidak mendapatkan cukup protein dalam pola makan sehari-hari.

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar