News

Pembina Ikawati Kementerian ATR/BPN Ajak Pelaku UMKM Banten Naik Kelas Internasional

GELUMPAI.ID – Pembina Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (IKAWATI ATR/BPN) Nanny Hadi Tjahjanto Yulia Jaya Nirmawati mengunjungi Booth Pameran Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) binaan IKAWATI BPN Provinsi Banten pada Minggu (6/11).

Didampingi oleh Direktur Jenderal Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan (Dirjen PTPP) Embun Sari dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN.

Ditemani oleh Ketua IKAWATI ATR/BPN Banten Kusumiyati Rudi, Kakanwil BPN Banten Rudi Rubijaya, Nanny kunjungi produk yang dijual di Booth.

Pada Booth UMKM IKAWATI Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Lebak, Nanny melihat dan mencoba kain tenun dari baduy yang memang memiliki ciri khas yang berbeda dengan tenun dari daerah lainnya.

Kemudian di Booth Kantah Kabupaten dan Kota Serang Nanny mencicipi produk minuman herbal dengan merek ‘SesegarItu’ yang diproduksi oleh Perajin UMKM dari Taktakan Kota Serang, Provinsi Banten.

“Lemon sereh selasih, tanpa pengawet dan pewarna. Gulanya dari gula singkong, jadi sangat bagus untuk kesehatan,” ujar Nanny sambil mempromosikan produk yang dikonsumsinya ke arah kamera.

Selanjutnya di Booth UMKM IKAWATI Kantah Kabupaten Tangerang, Nanny mencicipi coklat ‘Chobayoo’ yang telah menembus pasar internasional dan sudah diekspor ke beberapa negara.

“Rasanya sangat enak dan wajar jika mampu menembus pasar ekspor,” ucapnya.

Pada Booth IKAWATI Kantah Kota Tangerang beliau terkejut ketika mencicipi keripik daun sirih.

“Saya baru tahu sirih bisa menjadi kripik yang rasanya tidak sangit apalagi sudah ditawarkan dengan macam-macam rasa. Ada rasa jagung bakar dan rasanya sangat enak,” terang Nanny.

Keseruan kunjungan Pembina IKAWATI ATR/BPN ini jauh dari kesan kaku, beliau terus menyemangati agar para pelaku UMKM binaan IKAWATI se-Indonesia naik kelas pada tingkat kabupaten/kota, nasional bahkan internasional, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan perajin UMKM.

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar