GELUMPAI.ID – Musisi Ahmad Dhani menanggapi pernyataan vokalis NOAH, Ariel, yang mengatakan bahwa ia tidak keberatan jika lagunya dinyanyikan tanpa izin langsung, asalkan melalui Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).
Dhani menganggap sikap Ariel terlalu egois karena tidak mempertimbangkan nasib para pencipta lagu lainnya.
“Ariel itu artinya dia memikirkan diri sendiri. Dia memang tidak tercipta untuk memikirkan hajat hidup orang banyak,” kata Ahmad Dhani saat konferensi pers di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, pada Jumat (21/3/2025).
Dhani juga menyesalkan pernyataan Ariel dan menyindirnya agar tidak bersikap seolah-olah memiliki segalanya.
“Kalau tidak memikirkan pencipta yang lain, enggak usah sok kaya. Menurut saya, mereka yang bilang bahwa ‘silakan bawakan lagu saya tanpa izin langsung’ itu sok kaya raya. Padahal, belum tentu lebih kaya dari saya,” tegas Dhani, dikutip dari LambeTurah.co.id, pada Jumat (21/3)..
Pada kesempatan yang sama, Piyu, gitaris Padi Reborn sekaligus Ketua Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI), menyampaikan pandangannya. Ia menekankan bahwa izin langsung dari pencipta lagu sangat penting untuk melindungi hak-hak mereka.
“Pada intinya kami ini murni dari pencipta lagu yang terzalimi selama 10 tahun. Kalau kita membiarkan lagu dibawakan tanpa izin langsung, itu sama saja membunuh para pencipta lagu,” ungkap Piyu.
Sebelumnya, Ariel NOAH juga telah mengungkapkan pendapatnya mengenai mekanisme perizinan lagu yang tengah menjadi perbincangan, terutama terkait konsep lisensi langsung. Ariel menyatakan lebih memilih mekanisme yang sudah ada, yaitu melalui LMK, karena dinilai lebih praktis daripada harus meminta izin langsung kepada pencipta lagu.
“Kalau saya pribadi enggak masalah. Yang jadi masalah itu kan direct licensing, jadi kalau mau bawain lagu apakah harus meminta izin langsung ke penciptanya atau melalui LMK,” ujar Ariel, seperti yang dikutip dari kanal YouTube StarPro baru-baru ini.
“Kalau saya pribadi agak repot sih kalau harus langsung (izin). Mendingan lewat LMK,” timpal Ariel.
