Anak Tengah Kecewa Tidak Dapat Bantuan Biaya Nikah, Sang Ayah Pilih Tegas

Sang Kakak Berbesar Hati, Namun Ayah Tetap Teguh

Sarah, yang disebut sebagai anak sulung yang penuh pengertian, bahkan menawarkan untuk membagi setengah uang pemberian orang tuanya kepada adiknya. Namun, sang ayah dengan tegas menolak gagasan tersebut. “Aku merasa lebih baik membakar uang US$50.000 itu daripada memberikannya kepada Jessica,” ungkapnya dengan jujur.

Pendapat keluarga pun terpecah. Sementara sang istri merasa perlu memberikan bantuan agar hubungan dengan Jessica kembali harmonis, sang ayah tetap pada pendiriannya untuk tidak menyerah pada tekanan.

Respons Warganet: Jessica Dinilai Manja

Kisah ini mendapat banyak perhatian dari warganet. Sebagian besar mendukung keputusan sang ayah. Salah satu pengguna forum menulis, “Anak yang satu mendapatkan biaya pendidikan, dan anak yang lain mendapatkan biaya pernikahan. Itu sudah adil.”

Warganet lain berkomentar, “Jessica sudah mendapatkan uangnya untuk pendidikan. Mengapa dia masih meminta lebih?” Ada pula yang memuji sikap Sarah, “Sarah benar-benar anak yang luar biasa. Ia bahkan rela berbagi uangnya dengan adik yang tidak layak mendapatkannya.”

Namun, ada juga yang mengkritik Jessica sebagai anak manja, terutama karena sikapnya yang dianggap tidak memahami kondisi keuangan keluarga.

Pelajaran Berharga dari Kisah Ini

Cerita ini tidak hanya menjadi viral karena perbedaan pandangan antara ayah dan anak, tetapi juga karena menggambarkan bagaimana orang tua harus bijak dalam membuat keputusan finansial. Meskipun cinta kepada anak sama besarnya, tidak berarti setiap anak akan mendapatkan hal yang sama.

Sang ayah berharap Jessica bisa memahami keputusan tersebut seiring waktu. Sementara itu, kisah ini menjadi pengingat bagi banyak keluarga untuk lebih terbuka dalam berdiskusi tentang keuangan agar tidak menimbulkan konflik di kemudian hari.

Sumber: Hai Bunda