Awas, Terlalu Sering Konsumsi Junk Food Bisa Berdampak Buruk Bagi Kesehatan Tubuh
GELUMPAI.id – Junk Food adalah makanan instan atau makanan cepat saji yang sekarang sudah sangat berkembang pesat di Indonesia. Menurut sebagian orang, makanan cepat saji ini merupakan makanan yang lebih efektif terhadap waktu dan mudah ditemukan, karena banyak yang menjual.
Bukan hanya itu saja, makanan cepat saji mempunyai cita rasa yang nikmat, apalagi dengan harganya yang sangat terjangkau banyak sekali orang yang mengonsumsi makanan cepat saji.
Makanan cepat saji telah lama mengundang perdebatan di negara kita, karena terungkapnya berbagai dampak buruk yang dimilikinya.
Dampak buruk itu disebabkan oleh kandungan zat-zat berbahaya yang terkandung di dalamnya, seperti mie instan yang mengandung lilin. Lilin sulit dicerna oleh tubuh, lilin dapat menghancurkan prinsip kerja sistem pencernaan dalam tubuh, sehingga makanan yang terkandung lilin akan dicerna dalam waktu minimal dua hari.
Lalu, makanan cepat saji atau Junk Food pun memiliki kandungan gula, garam dan lemak yang tinggi, yang dapat meningkatkan tekanan darah dan kadar gula darah dalam tubuh. Hal ini akan menyebabkan peningkatan risiko penyakit kronis seperti obesitas, penyakit jantung, hingga stroke.
Tak hanya itu, ternyata di dalam makanan cepat saji mengandung bahan pengawet dan penyedap rasa yang disebut micin.
Fenomena kata “micin” ini mendadak digunakan para remaja hingga dewasa, bila seseorang mengalami hal-hal yang kurang normal. Maksud dari hal yang kurang normal ini seperti orang yang telat berpikir, lama menanggapi ketika diajak bicara, melantur saat ditanyai, tidak nyambung ketika dimintai pendapat, dan lain sebagainya.
Tak bisa di pungkiri, makanan cepat saji juga mengandung zat berbahaya seperti yang sudah di ungkapkan di atas.
Sejumlah penelitian sudah membuktikan bahwa keseringan mengonsumsi makanan cepat saji memang tidak berdampak langsung pada tubuh. Tetapi makanan-makanan cepat saji yang dikonsumsi akan tertimbun di dalam tubuh kita, lalu menjadi penyebab utama penyakit mematikan.
Oleh karena itu jika anda sudah terlalu sering mengonsumsi makanan cepat saji anda harus mengurangi mengonsumsinya karena terlalu sering mengonsumsi makanan cepat saji akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh anda.
Tinggalkan Komentar