Dunia Digital

Cara Pintar Deteksi Kamera Tersembunyi, Jangan Sampai Jadi Korban Spycam!

GELUMPAI.ID – Tren kamera tersembunyi alias spycam yang semakin canggih bikin banyak orang was-was, terutama saat liburan di penginapan, toilet, atau tempat publik lainnya. CEO OMG Solutions, Pieter Tjia, mengungkapkan bahwa rekaman dari kamera tersembunyi ini sering kali dijual ke situs-situs dewasa, bisa dilihat ribuan kali, dan tentunya melanggar privasi.

Untuk membantu Anda mendeteksi kamera tersembunyi, tim CNBC bersama Pieter Tjia mencoba beberapa perangkat dan metode. Berikut ulasannya:

Tes 1: Mata Telanjang

Cara paling murah? Pakai mata Anda sendiri! Salah satu anggota tim CNBC, Victor Loh, berhasil menemukan kamera di dalam jam dinding setelah curiga karena jam tersebut menunjukkan waktu yang salah. “Saya menemukan satu. Tapi kamar itu disamarkan dengan sangat baik,” ujar Victor.


Tes 2: Pakai Aplikasi Ponsel

Menggunakan aplikasi Fing, Victor memindai jaringan Wi-Fi di rumah tes. Namun, kamera tersembunyi ternyata terhubung ke jaringan Wi-Fi kedua yang sengaja dipasang oleh tim Tjia.
Dengan trik tambahan, Victor menemukan tiga kamera menggunakan senter ponsel—tersembunyi di repeater Wi-Fi, kancing baju, dan boneka beruang.


Tes 3: Detektor Frekuensi Radio

Alat ini berbunyi ‘bip’ saat mendeteksi kamera terhubung Wi-Fi. Tapi masalahnya? Banyak alarm palsu! Victor bahkan tak berhasil menemukan satu kamera pun dengan alat ini.

Duel Sengit Samsung Galaxy A56 5G vs Redmi Note 14 Pro+, Mana Juaranya?

Tes 4: Detektor Lensa Murah

Detektor ini memancarkan cahaya inframerah yang memantul di lensa kamera sebagai titik merah. Hasilnya? Victor menemukan dua kamera tersembunyi di diffuser minyak esensial dan perangkat jaring Wi-Fi.


Tes 5: Detektor Lensa Canggih

Perangkat ini mirip teropong dan mampu bekerja dari jarak jauh. Victor menemukan kamera di kotak tisu, tas kulit, dan di bawah meja. Total, ia berhasil mendeteksi 11 kamera dengan alat ini.

Setelah lima metode, Victor menemukan 17 dari 27 kamera tersembunyi. Meski bukan hasil sempurna, ini membuktikan pentingnya kewaspadaan. “Saat bepergian, Anda pasti lelah. Menghabiskan waktu untuk mencari kamera tersembunyi bukan hal yang menyenangkan,” kata Victor.

Menurut data Sprout Social, postingan tentang kamera tersembunyi meningkat 400% dalam dua tahun terakhir. Jadi, tidak heran jika banyak orang semakin khawatir soal privasi mereka.

Tablet Terbaik yang Jadi Alternatif iPad, Harganya Lebih Terjangkau!

Laman: 1 2

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama