Sementara, dari sisi digitalisasi UMKM, menjadi fokus lain dengan alokasi anggaran Rp120 triliun untuk memperkuat daya saing 64 juta pelaku usaha kecil di era ekonomi digital.
Bamsoet menuturkan, KADIN Indonesia merekomendasikan beberapa langkah strategis dalam menghadapi kebijakan Trump.
Pertama, memperkuat diplomasi regional melalui ASEAN untuk mendorong posisi tawar kolektif dalam negosiasi dengan AS.
Kedua, memperketat pengawasan terhadap banjir impor melalui penegakan aturan TKDN dan kebijakan anti-dumping.
Ketiga, melakukan investasi besar-besaran pada pengembangan sumber daya manusia dan kewirausahaan untuk mengurangi ketergantungan terhadap sektor padat karya yang rentan guncangan eksternal.
“Selain itu, kerja sama dengan blok BRICS+ perlu diintensifkan untuk menciptakan diversifikasi pasar yang lebih luas dan mengurangi ketergantungan struktural terhadap pasar AS,” tandasnya.