Gak Bisa Move On! Makna Lagu Glimpse of Us dari Joji yang Viral
GELUMPAI.ID – Lagu terbaru Joji berjudul “Glimpse of Us” masih menjadi pendengar setia warganet. Setelah dua tahun absen dan menghilang dari dunia hiburan, Joji akhirnya dengan memainkan lantunan piano sederhana yang mampu membuat pendengarnya ikut bersedih.
Makna lagu “Glimpse of Us” dari Joji memang menceritakan tentang ketidaksanggupan seseorang untuk move on dari mantannya meski sudah memiliki kekasih baru. Sebelumnya, penyanyi-penulis lagu berdarah Jepang tersebut meluncurkan album studio terakhirnya, Nectar, pada 2020 lalu.
Oleh sebab itulah, saat karya terbarunya ini mencuat, dapat langsung mencuri perhatian banyak orang terutama penggemarnya hingga viral di aplikasi TikTok.
Dikutip dari Sonora.ID, hari keempat rilis, “Glimpse of Us” telah menggaet lebih dari 11,5 juta putaran di aplikasi streaming musik Spotify hingga artikel ini dinaikkan pada Selasa (14/6/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
She’d take the world off my shoulders
If it was ever hard to move
She’d turn the rain to a rainbow
When I was living in the blue
Why then, if she is so perfect
Do I still wish that it was you?
Perfect don’t mean that it’s working
So what can I do? (do ooh)
Itulah penggalan lirik pada bait pertama lagu “Glimpe of Us”. Dari lirik tersebut, diketahui bahwa seorang pria, sebut saja A, telah memiliki kekasih baru bernama B.
B digambarkan sebagai sosok yang sempurna dan dapat meringankan beban A saat A dalam keadaan terpuruk dan sedih.
Meski begitu, A justru mengatakan bahwa, “Sempurna bukan berarti berhasil,” yang dengan jelas menegaskan bahwa A masih mengharapkan orang lain dan hubungannya dengan B tidak terasa spesial.
Orang lain tersebut ternyata adalah C, mantan kekasihnya. Ia berharap bahwa B yang saat ini tengah bersamanya dapat diganti dengan C.
A merasa kebingungan akan apa yang harus dilakukan dengan dilema tersebut.
Jelas, kesalahan bukan berada di B, namun pada A yang tidak bisa melupakan masa lalunya.
Cause sometimes I look in her eyes
And that’s where I find a glimpse of us
And I try to fall for her touch
But I’m thinking of the way it was
Said I’m fine and said I moved on
I’m only here passing time in her arms
Hoping I’ll find
A glimpse of us
Lanjut pada bagian Chorus, A semakin gamblang menjelaskan perasaannya.
Saat menatap mata B, ia justru melihat kilas bayangan kenangannya dengan C saat masih bersama.
Kendati sudah mencoba untuk jatuh cinta pada sentuhan B, A justru membayangkan bagaimana sentuhan C dulu.
“Said I’m fine and said I moved on, I’m only here passing time in her arms,” lantun Joji dengan suara yang lirih.
A berkata bahwa dirinya baik-baik saja dan dia sudah move on dengan melupakan C, padahal ia hanya membohongi diri dan orang-orang di sekitarnya, membuat pahatan luka terasa makin dalam apabila B mengetahui fakta tersebut.
Bahkan, A merasa bahwa saat ini ia sedang membuang-buang waktu dengan melewati segalanya dalam pelukan B.
Tell me he savors your glory
Does he laugh the way I did?
Is this a part of your story?
One that I had never lived
Maybe one day you’ll feel lonely
And in his eyes, you’ll get a glimpse
Maybe you’ll start slipping slowly
And find me again (again)
Pada Verse kedua, kini bukan lagi menceritakan tentang hubungan A dan B, namun menceritakan C yang juga sudah punya kekasih baru yang dapat kita sebut dengan D.
A bertanya-tanya, apakah D tertawa seperti A? Apakah hubungan C dan D pada akhirnya hanya menjadi kisah yang tak pernah dijalaninya?
Tak berhenti di sana, A bahkan berharap suatu saat C akan merasa kesepian dan sama seperti A, mantannya itu akan melihat sekilas tentang hubungan lampaunya saat menatap mata D.
Dengan suara Joji yang begitu mendalam, ia menggambarkan rasa frustasi A dengan baik dan membuat para pendengar ikut merasa sedih dan gagal move on.
Gelumpers ada yang masih belum bisa Move on???