Gara-gara Gagal Salip, Pemotor Tewas Terlindas Truk Kontainer

GELUMPAI.ID – Nasib nahas dialami oleh seorang pengendara sepeda motor, HM (18). Ia tewas di tempat setelah mengalami kecelakaan di Jalan Raya Serang – Tangerang.

Kejadian terjadi tepatnya di Kampung Gorda Nagreg, Desa Nambo Ilir, Kabupaten Serang pada Senin (22/8) sekitar pukul 15.29 WIB.

HM yang mengendarai sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi B-6754-VXH itu terlibat kecelakaan dengan truk kontainer Hino dengan nomor polisi W-8102-UT yang dikendarai oleh ES (39).

Kasatlantas Polres Serang, AKP Tiwi Afrina, membenarkan kejadian tersebut. Ia menuturkan bahwa akibat dari kecelakaan itu, mengakibatkan satu orang korban jiwa yakni HM.

“Benar, telah terjadi peristiwa kecelakaan lalu lintas antara kendaraan Hino Kontainer Nopol: W-8102-UT yang dikendarai ES dengan kendaraan sepeda motor yang mengakibatkan satu korban. HM meninggal dunia karena mengalami luka pada pada bagian kepala,” ujar Tiwi.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP), disebutkan bahwa HM yang mengendarai sepeda motor datang dari arah Tangerang menuju Serang.

Saat itu, HM mencoba mendahului mobil kontainer dari sebelah kiri.

“Kemudian pada saat mendahului, diduga HM kurang konsentrasi. Terjadi serempetan sehingga kendaraan sepeda motor oleng dan terjatuh ke kanan, lalu pengendara sepeda motor terlindas ban kiri belakang truk pada bagian kepala,” katanya.

Usai mendapati laporan tersebut, Tiwi menuturkan bahwa petugas dari Satlantas Polres Serang langsung menuju TKP. Korban pun dievakuasi ke RSUD Serang.

“Untuk korban meninggal dunia dievakuasi ke RSUD Serang, sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas diamankan di kantor unit Lantas Polres Serang untuk proses penyelidikan,” tuturnya.

Kapolres Serang, AKBP Yudha, menyampaikan duka cita dan keprihatinan atas peristiwa tersebut. Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam berkendara.

“Serta mengendarai kendaraan dengan konsentrasi penuh agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas yang berakibat fatal,” ujar Yudha.

Ia pun meminta agar pengendara disiplin dan mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara, dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. “Utamakan keselamatan karena keluarga menanti di rumah,” tandasnya.