News

Helikopter Wisata Terbelah di Udara, Bos Siemens dan Keluarga Tewas

GELUMPAI.ID – Liburan keluarga berubah jadi tragedi. Bos perusahaan teknologi asal Jerman, Siemens Spanyol, Agustin Escobar, dinyatakan tewas setelah helikopter wisata yang ditumpanginya jatuh di Sungai Hudson, New York, Amerika Serikat.

Insiden mengerikan itu terjadi pada Kamis (10/4), sekitar pukul 15.17 waktu setempat. Helikopter jenis Bell 206 yang mengangkut Agustin dan keluarganya tiba-tiba terbelah di udara saat sedang menjalani penerbangan keenamnya hari itu. Beberapa menit setelah lepas landas, helikopter langsung kehilangan kendali dan menghantam sungai dengan keras.

Dalam kecelakaan ini, Agustin tak sendiri. Ia tengah berlibur bersama istri tercinta, Merce Camprubi Montal, dan ketiga anak mereka yang masing-masing berusia 11 tahun, 5 tahun, dan 4 tahun. Sayangnya, tidak ada satu pun dari mereka yang selamat. Pilot helikopter yang berusia 36 tahun juga dikonfirmasi meninggal dunia.

Pihak kepolisian menyebutkan bahwa empat korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di lokasi kejadian oleh penyelam NYPD. Dua korban lainnya sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa mereka tidak tertolong.

“Dengan Agustín Escobar, kami memiliki penerus terbaik untuk memimpin perusahaan di Spanyol mulai sekarang. Dalam beberapa tahun terakhir, karyanya telah menjadi kunci keberhasilan Siemens di bidang mobilitas dan transportasi,” ucap Miguel Angel Lopez, mantan kepala divisi Siemens Spanyol.

Korea Putuskan Tidak Banding Atas Putusan Pengadilan Singapura Soal Samsung

Keluarga Escobar diketahui sedang berkunjung ke Kota New York dari Barcelona, Spanyol. Mereka menyewa helikopter dari perusahaan tur bernama New York Helicopter, yang mengklaim selalu mengutamakan keselamatan dan kenyamanan dalam setiap penerbangan. Namun tragedi ini justru membuka banyak pertanyaan soal standar keamanan yang mereka terapkan.

Helikopter Bell 206 yang digunakan memang termasuk model populer untuk penerbangan wisata, tapi bukan tanpa riwayat kecelakaan. Otoritas setempat bersama Badan Keselamatan Transportasi Nasional Amerika Serikat (NTSB) kini sedang menyelidiki penyebab pasti dari kecelakaan ini. Apakah murni kesalahan teknis, kelalaian operator, atau ada faktor lain yang terlibat.

Laman: 1 2

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama