GELUMPAI.ID – Presiden RI, Prabowo Subianto, memberikan tanggapan terkait teror kepala babi yang menimpa media Tempo beberapa waktu lalu. Ia menduga bahwa ada pihak-pihak yang berusaha memprovokasi konflik antara pemerintah dan media melalui insiden teror tersebut.
Prabowo menyampaikan hal tersebut saat bertemu dengan para pemimpin redaksi media massa. Ketika ditanya mengenai teror terhadap Tempo, ia mengaku tidak mengetahui detail kejadian tersebut dan merasa terkejut setelah mendengar kabar itu melalui media.
Meskipun demikian, Presiden menegaskan bahwa ia tidak percaya jika teror itu berasal dari pihak pemerintah. Ia meyakini ada pihak tertentu yang mencoba mengadu domba pemerintahannya dengan media, sehingga menciptakan situasi yang tidak diinginkan tersebut.
“Saya juga kaget itu ada kepala babi, ada tikus. Saya kira yang melakukan itu ingin mengadu domba dan menciptakan suasana yang tidak baik,” ungkapnya.
“Menurut saya itu ucapan yang teledor, ucapan keliru, saya kira beliau juga menyesal,” tandasnya.
Sumebr : LambeTurah
