News

Jadi Korban Kekerasan, Keluarga Santri Gontor Sesali Keterangan Palsu

GELUMPAI.ID – Kasus santri Gontor yang tewas akibat tindak kekerasan masih terus diselidiki oleh pihak kepolisian.

namun pihak keluarga AM, santri Gontor yang tewas akibat tindak kekerasan mengaku merasa kecewa terhadap pihak Pesantren.

Pasalnya, pihak Pesantren Gontor dinilai menutup-nutupi peristiwa yang sebenarnya terjadi.

Baca Juga : Terjadi Lagi! Polisi Tembak Polisi di Lampung Tengah

Dikutip GELUMPAI.ID dari CNN Indonesia, dari surat yang diterima oleh pihak keluarga korban disebutkan bahwa, tewasnya almarhum AM disebabkan karena sakit yang dideritanya.

LKPJ 2024, Bupati Serang Paparkan Realisasi Sejumlah Indikator Lebihi Target

Namun setelah diselidiki lebih lanjut, rupanya AM meninggal bukan disebabkan karena sakit melainkan akibat tindak kekerasan.

Sehingga atas hal itulah kemudian pihak keluarga, diwakili oleh kuasa hukum Titis Racmawati menyampaikan rasa kekecewaannya terhadap keterangan palsu tersebut.

Baca Juga : Motif Ferdy Sambo Diklaim Terbongkar Pada Hasil Asesmen Bharada E?

“Keluarga AM menyesalkan sikap Pesantren Gontor yang terkesan menutupi peristiwa sebenarnya yang menyebabkan putra sulung ibu Soimah meninggal,”

“Ada hal yang tak konsisten ketika awal mengatakan anaknya meninggal karena sakit. Ketika mereka memaksa membuka jenazah melihat kondisi, baru mengaku ternyata dianiaya. Jadi terkesan ditutupi,” ujar Titis Racmawati dikutip GELUMPAI.ID dari CNN Indonesia pada Selasa, 6 September 2022.

Siaga Lebaran 2025, PMI Banten Turunkan 399 Personil dan 13 Mobil Ambulans

Lebih lanjut, Titis mengatakan bahwa kasus tersebut akan ditindak lanjutinya ke ranah hukum.

“Kami akan meneruskan ini ke ranah hukum. Sesuai statement Gontor mengakui penganiayaan. Disesalkan sudah tahu ada penganiayaan kenapa dikemas ada surat kematian karena sakit,” katanya menambahkan.

Kasus kekerasan yang menimpa AM hingga tewas saat ini tengah diusut lebih lanjut oleh pihak Polres Ponorogo dengan laporan model A.***

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama