Jeff Bezos Kembali Fokus pada Amazon dan Kecerdasan Buatan

GELUMPAI.ID – Meskipun sudah tiga tahun mengundurkan diri sebagai CEO Amazon, Jeff Bezos kembali menunjukkan keterlibatannya yang mendalam dalam masa depan perusahaan, kini menghabiskan 95% waktunya untuk proyek-proyek kecerdasan buatan (AI). Pada ajang DealBook Summit yang digelar baru-baru ini, Bezos menegaskan kembali komitmennya terhadap inovasi Amazon, menyoroti peran berkelanjutan yang ia mainkan dalam membentuk arah strategis perusahaan.

Kenapa Jeff Bezos Kembali ke Amazon?

Bezos mengungkapkan bahwa meskipun ia tidak lagi menjabat sebagai CEO, “Hati saya ada di Amazon, rasa ingin tahu saya ada di Amazon, dan ketakutan serta cinta saya juga ada di sana.” Dengan fokus besar pada AI, Bezos ingin memastikan Amazon menjadi pemimpin di bidang teknologi ini, dengan perusahaan yang sedang mengembangkan lebih dari 1.000 aplikasi AI internal.

Salah satu langkah strategis utama adalah pembangunan superkomputer kuat yang bekerja sama dengan Anthropic, sebuah perusahaan AI yang Amazon investasikan sebesar $8 miliar. Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk memberikan Amazon kemampuan komputasi yang signifikan guna bersaing dengan raksasa teknologi lainnya seperti Google, Microsoft, dan OpenAI dalam perlombaan AI. Perusahaan juga dilaporkan tengah mengembangkan model AI multimodal yang mampu memproses gambar, video, dan teks.

Bezos Tetap Mendukung CEO Andy Jassy

Bezos tetap berperan sebagai ketua eksekutif Amazon meskipun telah mundur dari posisi CEO pada 2021 untuk lebih fokus pada Blue Origin, perusahaan roket yang ia miliki. Bezos tetap mendukung CEO Amazon saat ini, Andy Jassy, dan tim manajemennya. Ini mencerminkan tren yang juga terlihat pada pendiri perusahaan teknologi lainnya, seperti Larry Page dan Sergey Brin dari Google, yang kembali membantu perusahaan mereka dalam proyek-proyek AI.

Optimisme Bezos terhadap Masa Depan Amazon

Bezos sangat optimis tentang masa depan Amazon, terutama dalam menghadapai revolusi kecerdasan buatan. Ia menarik paralel dengan pemimpin-pemimpin teknologi lainnya yang kembali menaruh perhatian lebih besar pada perusahaan asal mereka di tengah berkembangnya pasar AI. “Saya akan selalu ada untuk membantu, dan saat ini, saya sangat banyak menghabiskan waktu untuk ini,” kata Bezos. “Ini sangat menarik, jadi kenapa tidak?”