Olahraga

Kalah Telak di Leg Pertama Jadi Penyebab Utama Dortmund Gagal Lolos Semifinal

Asa Borussia Dortmund untuk melaju ke semifinal Liga Champions pupus setelah kalah agregat 3-5 dari Barcelona, meskipun Serhou Guirassy tampil cemerlang dengan mencetak hattrick di leg kedua. Penyerang asal Guinea itu mengakui bahwa defisit empat gol dari leg pertama menjadi beban yang terlalu berat untuk dibalikkan. (cr/bvb.en)
Table of Contents+

    GELUMPAI.ID – Asa Borussia Dortmund untuk melaju ke semifinal Liga Champions pupus setelah kalah agregat 3-5 dari Barcelona, meskipun Serhou Guirassy tampil cemerlang dengan mencetak hattrick di leg kedua. Penyerang asal Guinea itu mengakui bahwa defisit empat gol dari leg pertama menjadi beban yang terlalu berat untuk dibalikkan.

    Dalam pertandingan leg kedua yang digelar di Camp Nou, Rabu dini hari WIB, Guirassy membuka harapan bagi tim tamu lewat gol penalti di awal laga, lalu menambah satu gol lagi tak lama setelah turun minum. Namun, gol bunuh diri yang terjadi di babak kedua membuat peluang Dortmund makin mengecil, meskipun Guirassy berhasil mencetak gol ketiganya di menit ke-76.

    “Mereka adalah tim yang hebat, kami juga tim yang hebat. Kami sudah menunjukkannya hari ini. Sayangnya, kesenjangan di leg pertama terlalu besar,” ujar Guirassy dilansir dari Amazon Prime usai laga.

    Guirassy kini mencatatkan 13 gol di Liga Champions musim ini, menjadikannya top skor sementara dan pemegang rekor gol terbanyak dalam satu musim untuk Dortmund di ajang tersebut. “Luar biasa bisa menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Champions. Ada banyak pemain hebat di kompetisi ini. Menjadi yang pertama menunjukkan bahwa saya adalah pencetak gol yang baik, tapi tanpa tim, saya tidak bisa melakukannya sendirian,” tambahnya.

    Sementara itu, bek Dortmund Niklas Suele yang pernah meraih gelar Liga Champions bersama Bayern Munich pada 2020 juga menyampaikan penyesalan serupa. “Kami merusaknya di leg pertama… performa kami terlalu buruk di Barcelona,” katanya.

    Jordi Amat Tegaskan Rumor Kepindahan ke Liga 1 Hanya Kabar Angin

    Dortmund sebenarnya sempat menyamakan kedudukan agregat menjadi 4-4 lewat Julian Brandt, namun gol tersebut dianulir karena offside. Barcelona pun memastikan langkah ke semifinal dengan keunggulan agregat 5-3.

    Gelandang Dortmund, Pascal Gross, menegaskan bahwa timnya tetap berjuang hingga menit akhir. “Saya pikir itu akan menjadi 10 menit terakhir yang menarik. Sampai detik akhir, kami bermain untuk menunjukkan bahwa kami percaya agar stadion juga ikut percaya,” ujar Gross.

    Laman: 1 2