K-Wave
Beranda » Kim Soo-Hyun Digugat Rp300 Miliar, Rekaman Terakhir Kim Sae-Ron Bikin Haru

Kim Soo-Hyun Digugat Rp300 Miliar, Rekaman Terakhir Kim Sae-Ron Bikin Haru

GELUMPAI.ID — Industri hiburan Korea masih terguncang oleh kematian tragis Kim Sae-Ron pada 16 Februari 2025. Skandal hubungannya dengan Kim Soo-Hyun terus memanas dengan gugatan dan tuduhan baru.

Kim Sae-Ron, aktris Bloodhounds, mengakhiri hidupnya di usia 24 tahun. Kematiannya bertepatan dengan ulang tahun ke-37 Kim Soo-Hyun.

Menurut laporan dari Koreaboo, keluarga Kim Sae-Ron menuduh Kim Soo-Hyun menjalin hubungan dengan aktris tersebut saat masih di bawah umur. Agensi Kim Soo-Hyun, Gold Medalist, membantah tuduhan ini.

Gold Medalist mengakui adanya hubungan di masa lalu antara keduanya. Namun, mereka menegaskan hubungan itu terjadi setelah Kim Sae-Ron dewasa.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Filmi Beat, Kim Soo-Hyun dan agensinya menghadapi gugatan sebesar ₩30 miliar (sekitar $20,9 juta USD) dari dua pengiklan. Gugatan ini diajukan sehari sebelum mereka melayangkan tuntutan tambahan terhadap Kim Se Ui, pengelola Garosero Research Institute.

Han So Hee Umumkan Light Stick Resmi Pertamanya Jelang Tur Dunia

Dikutip dari Koreaboo, Gold Medalist menyatakan, “Gold Medalist dan Kim Soo-Hyun telah mengajukan keluhan terhadap Kim Se Ui atas pelanggaran Undang-Undang Hukuman Stalking.”

Kim Se Ui dituduh terus menyebarkan informasi palsu tentang Kim Soo-Hyun. Tindakannya dianggap melanggar putusan pengadilan pada 23 April 2025.

Mengutip laman Koreaboo, pelanggaran ini dapat dikenai hukuman penjara hingga dua tahun atau denda ₩20 juta (sekitar $14.000 USD). Gold Medalist berkomitmen mengejar langkah hukum lebih lanjut.

Seperti yang dilaporkan oleh Sportskeeda, YouTuber Lee Jin Ho merilis video tentang “harapan terakhir” Kim Sae-Ron. Ia mengungkapkan aktris itu ingin membuka kafe, namun gagal mendapatkan investasi lanjutan.

Dalam rekaman telepon, Kim Sae-Ron terdengar menangis, “Pacarku tiba-tiba menunjukkan ramalan dukun di YouTube tentangku dan bilang aku jahat, seharusnya sudah mati, dan waktu telah berhenti.”

Debut Gemilang, AHOF Bawa Pulang Trofi di Dua Music Show Berturut‑turut

Ia juga menyebut dirinya, “Bunga yang layu dan tak bisa mekar lagi karena egois dan jahat!”

Dilansir dari Sportskeeda, Lee Jin Ho berkata, “Dia mempersiapkan kafe di Mapo sejak akhir tahun lalu, tapi harapan terakhirnya pupus karena gagal mendapat investasi.”

Laman: 1 2