LKC DD Banten Gelar Panen Raya Budikolbu Hasilkan 1,5 Ton Ikan Lele
GELUMPAI.ID – Layanan Kesehatan Cuma-Cuma Dompet Dhuafa Banten berhasil panen sebanyak 1,5 ton lele yang diternak dengan metode Budikolbu.
Budikolbu sendiri merupakan singkatan dari Budidaya Ikan dalam Kolom Buatan, salah satu program dari Dompet Dhuafa.
Lele sebanyak 1,5 ton itu dilakukan pada peyelenggaraan Panen Raya Budikolbu di wilayah Kelurahan Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok, Kota Serang, Rabu (16/2/2022).
Kepala LKC-DD Banten, Danan Panggih Wisastra, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu indikator Ketahanan Pangan yang digulirkan oleh LKC-DD Banten pada masa pandemi.
“Budikolbu ini merupakan scale up dari Program Ketahanan Pangan yang dulu kita gulirkan di masa pandemi, hari ini merupakan panen tahap ke-5 dari Program Budikolbu ini, total target panen di siklus ini senilai 1,5 ton dari jumlah bibit yang kita tebar,” ujarnya.
Pihaknya berharap hasil dari panen raya tersebut nantinya akan bisa mendanai program-program kesehatan, yang ada daerah tersebut.
“Khususnya program kesehatan yang berbasis masyarakat, posyandu, posbindu, pendampingan bayi balita, ibu hamil dan juga pendampingan penyakit tidak menular,” tutur Danan.
Menurutnya, panen tersebut merupakan panen ke-5 yang dilakukan oleh pihaknya bersama dengan masyarakat.
“Pada hari ini kita panen di tahap ke-5, di nilai 400 Kg atau 4 Kwintal, tapi karena penampungan ikan sudah full, sehingga kita panen 200 Kg dulu, sisanya 200 Kg akan kita panen esok hari,” terangnya.
Lurah Cipocok Jaya, Linin, menyambut baik dan mengapriasi kinerja LKC-DD Banten, melalui program yang sudah bergulir di lingkungan Kelurahan Cipocok Jaya tersebut.
“Saya mengapresiasi sangat tinggi dan berterima kasih tentunya kepada Dompet Dhaufa, rekan-rekan semua, dari LKC-DD Banten yang telah membuat program yang berkelanjutan, khususnya untuk masyarakat Ciwaru, Cipocok Jaya,” ujarnya.
Linin mengatakan, Program Dompet Dhuafa itu telah sukses untuk membina masyarakat Ciwaru.
“Dan masyarakat Ciwaru berterima kasih banyak sekali karena ini memberikan dampak yang positif, baik untuk kesehatan dan juga ekonomi masyarakat Ciwaru,” kata Linin.
Selain itu, Linin mengungkapkan ke depan program ini dapat menjadi langkah baik untuk bisa diterapkan di wilayah lain.
“Dengan adanya program ini, kedepan kita masyarakat Ciwaru akan tetap menikmati hasil jerih payah pikiran dari teman-teman Dompet Dhuafa, semoga ini bisa menjadi contoh untuk dapat ditelurkan di kampung-kampung yang lain,” ungkapnya.
“Agar masyarakat lebih sejahtera, masyarkat lebih terayomi, terutama masyarakat atau teman-teman kita yang kurang beruntung, bisa membantu ekonomi, kesehatan, mental atau psikologisnya,” lanjutnya.
Kepala Puskesmas Cipocok Jaya, Ucu Jakiyah, mengatakan bahwa pihaknya akan mendukung program yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa, lantaran berkaitan dengan penurunan angka stunting.
“Alhamdulillah saya diundang hari ini oleh Dompet Dhuafa dalam rangka panen lele, program ini sangat mendukung program kita, terutama untuk penurunan angka stunting, karena lele itu sangat tinggi proteinnya dan bagus untuk menaikkan berat badan bayi dan balita yang stunting,” kata Ucu.
“Kedepan mudah-mudahan kita bisa bekerjasama dalam menurunkan angka stunting di wilayah Kota Serang dan saya berharap kegiatan ini bisa berlanjut sampai nanti ya, kalaupun sekarang Dompet Dhuafa akan pindah lokasi kegiatannya ke tempat lain, mudah-mudahan di Ciwaru ini tetap berjalan,” sambungnya.