News

Maling Motor Beraksi Dekat Rumah Walikota Serang, Mahasiswa Untirta Jadi Korban

GELUMPAI.ID – Maling motor beraksi menggasak kendaraan roda dua milik salah seorang mahasiswa Untirta di depan kantor Kelurahan Cipocok Jaya, Kota Serang.

Peristiwa maling motor itu terjadi pada Selasa (14/2), dekat dengan rumah Walikota Serang, Syafrudin.

Bisa dibilang, aksi maling motor dekat dengan rumah Walikota Serang itulah yang membuat komplotan maling itu, justru berkemungkinan besar terlacak.

M. Abdul Aziz, mahasiswa FKIP Untirta yang motornya kehilangan mengaku bahwa pada saat kejadian, dirinya bersama dengan teman-temannya tengah melakukan koordinasi dengan Lurah Cipocok Jaya.

Dia dan teman-temannya saat itu tengah membahas program yang akan dilaksanakan di Kelurahan Cipocok Jaya.

Sekitar pukul 15.30 WIB, dirinya selesai melakukan koordinasi. Saat hendak pulang, dirinya tersadar bahwa kendaraan roda duanya hilang.

Kendaraan miliknya yakni Honda Beat berwarna merah hitam keluaran tahun 2019 dengan plat nomor B 4406 FXR.

“Saya langsung tanya ke pegawai di kelurahan, di sini ada CCTV enggak? Ternyata enggak ada. Kebetulan, CCTV rumah pak Walikota (Syafrudin) itu mengarah ke kelurahan. Saya dan pegawai kelurahan pun ke rumah pak Wali untuk melihat rekaman CCTV,” ujarnya.

Saat diperiksa rekaman CCTV di rumah Walikota Serang, pencuri kendaraan milik Aziz pun tertangkap kamera.

Diketahui, maling motor tersebut beroperasi dengan dua orang. Mereka terpantau pada pukul 14.19 sudah mulai mengincar kendaraan yang terparkir di depan kantor kelurahan.

Beberapa kali keduanya berputar untuk melihat kondisi di depan kantor Kelurahan Cipocok Jaya. Hingga akhirnya pada pukul 14.23, motor milik Aziz dicuri.

“Jadi dua orang. Mereka emang terlihat sudah ngincer sih. Beberapa kali bolak-balik dan terekam di kamera CCTV. Dan pas beraksinya juga gak sampai satu menit, yang dibonceng yang ngambil motornya,” terang Aziz.

Pada CCTV tersebut, plat nomor maling motor terekam jelas, meski belum diketahui apakah plat nomor itu asli ataupun tidak.

Komplotan maling motor itu menggunakan kendaraan Honda Beat berwarna putih.

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.