Manchester United Investigasi Kebocoran Starting XI, Ada Pemain Diduga Terlibat?
GELUMPAI.ID – Manchester United kini tengah melakukan investigasi terkait kebocoran starting XI yang terjadi beberapa waktu lalu. Kasus ini mencuat setelah susunan pemain untuk laga melawan Manchester City di Liga Inggris diketahui publik 24 jam sebelum pertandingan dimulai.
Kebocoran informasi seperti ini jelas menjadi masalah serius bagi tim. Biasanya, susunan pemain baru akan diumumkan 75 menit sebelum pertandingan dimulai. Kejadian ini tidak hanya menjadi sorotan karena melanggar prosedur, tetapi juga karena bisa merusak strategi tim.
Kejadian serupa pernah terjadi beberapa kali di masa lalu, dan kali ini, kebocoran sebelum laga melawan Manchester City kembali menjadi perhatian besar. Beberapa media bahkan mulai menuding pemain sebagai sumber kebocoran ini.
Dilansir dari ESPN oleh BolaSport.com, meskipun banyak pihak yang mencurigai adanya keterlibatan pemain, manajemen Manchester United menegaskan bahwa kebocoran itu tidak berasal dari para pemain. Klub menyatakan bahwa mereka masih mencari tahu penyebab pasti kebocoran informasi tim.
Pelatih Ruben Amorim yang dikenal sering berkomunikasi tentang susunan pemain sehari sebelum pertandingan, kini menjadi sorotan setelah kejadian ini. Namun, menurut Man United, Amorim hanya bertanggung jawab dalam menentukan pilihan pemain tanpa melibatkan kebocoran.
Saat ini, klub telah mengeluarkan imbauan kepada para pemain dan staf untuk menjaga kerahasiaan susunan tim dengan lebih hati-hati. Klub mengingatkan bahwa kebocoran informasi ini bisa memberi keuntungan bagi tim lawan yang bisa memanfaatkan situasi ini untuk merencanakan strategi melawan The Red Devils.
Meski upaya untuk mengatasi kebocoran ini sudah dilakukan, klub merasa bahwa sulit untuk mengidentifikasi siapa pelaku di balik insiden ini. Banyaknya staf yang terlibat dalam persiapan tim semakin mempersulit proses identifikasi. Sementara itu, Amorim mengaku sudah pasrah dengan situasi yang sepertinya sulit untuk dipecahkan ini.
Tinggalkan Komentar