Bola & Sports

Marc Marquez Bela Alex, Kritik Anggapan Dia Hanya Ikut MotoGP Karena Nama

GELUMPAI.ID — Marc Marquez menanggapi kritik yang menyebutkan adiknya, Alex Marquez, hanya berada di MotoGP karena statusnya sebagai saudara dari pembalap sukses.

Untuk pertama kalinya dalam karier mereka di kelas premier, Alex Marquez kini memimpin klasemen kejuaraan MotoGP. Dia unggul satu poin dari Marc setelah finis di posisi kedua pada enam balapan pertama musim ini.

Marc, yang terjatuh dari posisi terdepan di MotoGP Amerika Serikat, mengakui bahwa Alex kini menjadi pesaing serius untuk gelar juara. Marquez menegaskan bahwa hubungan mereka semakin erat seiring waktu. “Sekarang, hubungan kami semakin dekat, karena kami berbicara dalam bahasa yang sama,” ungkapnya kepada Motorsport.

Marc melanjutkan, “Terkadang, ketika kamu menang dan temanmu, atau saudaramu dalam hal ini, finis ke-10, dengan selisih waktu satu detik per lap, itu sulit untuk berbicara tentang hal yang sama. Karena kamu berada di jalan yang berbeda. Tapi sekarang kami sangat dekat.”

Marc juga membela Alex yang selama ini sering dianggap hanya sukses karena namanya. “Selama kariernya, saya banyak membaca: ‘Dia hanya di MotoGP karena saudara laki-lakinya…’. Dia adalah dua kali juara dunia dan dia punya bakat. Tapi dia butuh waktunya,” ujarnya.

Jorge Martin Mengalami Sakit Hebat Setelah Kecelakaan, Tetap Berjuang Kembali ke Lintasan

Marc yakin, jika Alex menemukan motor yang sesuai dengan gaya balapnya, dia bisa menjadi sangat cepat. “Dia akan memenangkan balapan tahun ini, mungkin di Qatar! Dia akan cepat di sini,” tegas Marc. “Saya senang untuknya.”

Meski bersaing di lintasan, Marc dan Alex tetap memiliki hubungan baik. “Di trek balap, saya akan membela warna merah, dan dia akan membela warna Gresini,” tambah Marc. “Yang bagusnya, kami berdua mengendarai Ducati, jadi kami bisa berbicara tentang detail kecil.”

Marc juga berbicara tentang kesan yang tercipta saat mereka berdua tampil di depan pada enam balapan pertama musim ini. “Ibu saya bercanda: ‘Hati-hati dengan manuver salipannya!'”

Saat berbicara soal persaingan di antara mereka, Marc mengaku tak ingin membuat kesalahan. “Jika saya perlu berbicara dengannya, kami akan mencoba. Tidak ada yang ingin membuat kesalahan, tidak hanya dengan saudaramu, tetapi juga dengan lawan lainnya karena itu berbahaya bagi diri sendiri dan pembalap lain.”

Vinales Jadi Sorotan dengan Podium Kedua di GP Qatar, KTM Sebut Sebagai Pencapaian Nyata

Laman: 1 2

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama