GELUMPAI.ID — Max Verstappen mendapat pujian sebagai “cerdas” setelah memberikan kritik langsung kepada rival F1-nya, McLaren.
Setelah meraih kemenangan tak terduga dari posisi pole di GP Jepang, Verstappen menyatakan bahwa ia bisa menang lebih nyaman jika mengendarai mobil McLaren. Red Bull yang dimilikinya berhasil mengalahkan McLaren milik Lando Norris dan Oscar Piastri dalam balapan yang sengit, mencatatkan kemenangan keempat berturut-turut di Suzuka.
Setelah menutup jarak menjadi hanya satu poin dari Norris di klasemen pembalap, Verstappen bercanda, “Saya tidak mau memikirkan kalau saya mengendarai mobil itu [McLaren]. Maka, Anda tidak akan melihat saya!”
Komentar Verstappen ini memicu respons dari kedua pembalap McLaren menjelang GP Bahrain.
Norris menantang Verstappen untuk menguji mobil McLaren setelah komentar sang pembalap tentang daya saing MCL39. “Saya sangat menghormati Max, tetapi saya juga tahu beberapa hal tidak benar. Dia bisa datang dan menguji mobil kami kapan saja, dan saya akan senang melihat kekecewaannya setelah dia keluar,” ujar Norris.
Komentar Verstappen ternyata menarik perhatian mantan pembalap F1 yang kini jadi komentator, Martin Brundle. Brundle mengatakan bahwa komentar Verstappen benar-benar berhasil membuat rivalnya geram. “Itu dua tujuan,” kata Brundle kepada Sky Sports F1. “Untuk memberi timnya [Red Bull] dorongan dan memukul kedua pembalap McLaren. Tepat sasaran, karena keduanya langsung membela diri.”
Brundle juga menyoroti strategi McLaren yang banyak dikritik di GP Jepang. “Balapan yang sama sekali berbeda di Bahrain, di mana kamu bisa mendapatkan keuntungan dari ban dengan bertahan lebih lama dan menggunakan ban yang lebih segar di akhir balapan,” tambahnya.
“Apakah mereka harus mencoba mengacaukan Red Bull dan melakukan sesuatu yang sedikit berbeda? Saya rasa mereka seharusnya melakukannya,” kata Brundle. “Tapi masalahnya adalah mereka punya dua pembalap yang bersaing untuk Kejuaraan Dunia.”
Sumber: CRASH
