Bola & Sports

Mbappe Akui Kesalahan Besar Setelah Gagal Penalti Lagi

GELUMPAI.ID – Kylian Mbappe akhirnya menanggapi “kesalahan besar”-nya setelah gagal mengeksekusi penalti untuk Real Madrid dalam dua pertandingan berturut-turut. Setelah sebelumnya gagal melawan Liverpool di Liga Champions, kini giliran laga melawan Athletic Bilbao di La Liga yang berujung kekecewaan.

Dilansir dari GOAL, Mbappe memiliki kesempatan untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1, namun eksekusinya di menit-menit krusial berhasil ditepis oleh kiper Athletic Bilbao, Julen Agirrezabala.

Setelah gagal dalam penalti saat menghadapi Liverpool, Mbappe kembali tak mampu memanfaatkan kesempatan di titik putih melawan Athletic Bilbao pada Kamis (5/12) dini hari WIB. Pada laga tersebut, Real Madrid akhirnya kalah 2-1, menjadikan kegagalan penalti Mbappe sebagai momen krusial yang mempengaruhi jalannya pertandingan.

Keputusan Ancelotti Dipertanyakan

Terkait kegagalan Mbappe, keputusan Carlo Ancelotti untuk terus memberikan kepercayaan pada Mbappe sebagai algojo penalti kembali dipertanyakan, terlebih mengingat penampilan Jude Bellingham yang sukses melaksanakan tugasnya dengan baik di laga kontra Getafe sebelumnya. Namun, meskipun menuai kritik, Mbappe memilih untuk tetap semangat dan berjanji akan bangkit.

Reaksi Mbappe

Mbappe pun tidak tinggal diam. Ia mengunggah pernyataan di media sosial pribadinya, mengakui kesalahannya: “Hasil yang buruk. Kesalahan besar dalam pertandingan di mana semua detail terkecil bermakna. Saya sepenuhnya bertanggung jawab. Ini momen yang sulit tapi ini waktu terbaik untuk mengubah situasi dan menunjukkan siapa saya sebenarnya.”

Dukungan Ancelotti untuk Mbappe

Sementara itu, Carlo Ancelotti tetap mendukung Mbappe. “Saya belum bicara padanya. Tak semestinya saya mengevaluasi permainan seorang pemain hanya berdasarkan satu penalti. Kadang Anda sukses mengeksekusinya, kadang tidak. Tentu saja dia sedih dan kecewa, tapi kami harus maju terus. Semua bisa berbuat salah di sepakbola,” ujar Ancelotti.

Lebih lanjut, Ancelotti menambahkan, “Mbappe tidak sedang di level terbaiknya, tapi kami harus memberinya waktu untuk beradaptasi. Dia sudah mencetak 10 gol, bisa tampil lebih baik, dan dia bekerja keras untuk menjadi lebih baik. Dia bertanggung jawab dengan menjadi penendang penalti, meski tak berjalan sesuai keinginan. Tapi di sepakbola, itu bisa terjadi.”

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar