Olahraga

Michelin Uji Coba Ban Baru untuk Qatar MotoGP 2025

Table of Contents+

    GELUMPAI.ID — Michelin mengumumkan pembaruan alokasi ban untuk MotoGP Qatar setelah menganalisis data dari kunjungan MotoGP sebelumnya ke sirkuit Lusail yang telah direnovasi.

    Meskipun Qatar telah menjadi bagian dari kalender MotoGP selama lebih dari dua puluh tahun, fasilitas sirkuit mengalami pembaruan besar pada tahun 2023, termasuk pengaspalan ulang seluruh lintasan.

    Perubahan tersebut sempat menimbulkan beberapa kejutan teknis, namun data yang terkumpul dan diproses melalui sistem simulasi Michelin telah membantu menyempurnakan alokasi ban untuk musim 2025.

    Permukaan sirkuit yang baru ini sangat abrasif dan mempengaruhi daya tahan ban, meskipun ujung batu-batu di lapisan permukaan akan terkikis seiring pemakaian.

    Namun, faktor yang tidak berkurang seiring waktu adalah kehadiran pasir, yang dibawa angin dan mempercepat keausan ban depan dan belakang.

    GM Resmi Jadi Pemain Baru di F1 Mulai 2029

    Alokasi ban untuk MotoGP Qatar tahun ini mencakup tiga ban depan simetris (Soft, Medium, dan Hard) serta dua ban belakang, yaitu satu Soft asimetris yang diperkuat (lebih kuat di sisi kanan) dan satu Medium simetris.

    “Untuk edisi 2025, kami telah memperbarui spesifikasi ban belakang Soft untuk membuatnya lebih kaku dan lebih tahan terhadap kondisi keras di Lusail,” ujar Piero Taramasso, Manajer Motorsport Dua Roda Michelin.

    “Pada saat yang sama, kami juga membawa ban depan Hard yang dimodifikasi ke Qatar untuk memberikan lebih banyak fleksibilitas. Ini memberikan tingkat cengkeraman yang mirip dengan ban depan Medium, tetapi dengan stabilitas yang lebih baik.”

    Michelin berharap perubahan ini dapat menarik beberapa pembalap untuk menjauh dari ban Medium, yang dipilih hampir seluruhnya oleh peserta di kedua balapan Sprint dan Grand Prix 2024.

    Meskipun balapan MotoGP di Qatar berlangsung di malam hari dalam kondisi yang lebih dingin, sesi Latihan, Kualifikasi, dan Pemanasan tetap dilakukan di bawah terik matahari.

    Bagnaia Siap Hentikan Dominasi Marquez di Jerez

    “Dinamika pekerjaan di malam hari di Qatar terbalik jika dibandingkan dengan putaran lainnya: kami memulai di trek yang lebih hangat yang mendingin seiring berjalannya waktu, sementara biasanya sebaliknya,” kata Taramasso.

    Laman: 1 2