MTQ Ke-20 Tingkat Provinsi Banten Resmi Dibuka

GELUMPAI.ID – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-20 tingkat Provinsi Banten resmi dibuka oleh PJ Gubernur Banten, Al Muktabar di Alun-alun Kabupaten Tangerang, pada Rabu 26 Juni 2023 .

Gelaran MTQ kali ini dilaksanakan di Kabupaten Tangerang. Pada saat acara pembukaan, suasananya penuh dengan kemilau cahaya dan diwarnai parade devile kalifah dari 8 Kabupaten/Kota.

Al Muktabar dalam sambutannya berharap agar Al-Qur’an bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Ia pun berujar, orang yang rajin dan istiqamah dalam membaca Al-Qur’an, tentu akan dapat petunjuk dan bimbingan untuk menentukan yang hak dan batil.

“Kami harapkan Al-Qur’an dapat diaplikasikan di setiap sendi kehidupan. mudah-mudahan momentum MTQ ini dapat membuat masyarakat lebih bergairah dalam membaca, memahami dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta MTQ XX Tingkat Provinsi Banten.

Kabupaten Tangerang sebagai tuan rumah berkomitmen untuk menyambut dan memberikan pelayanan sebaik mungkin terhadap para peserta MTQ tahun ini.

Tuan rumah sendiri mengirimkan delegasi terbaiknya pada MTQ kali ini, “Dalam MTQ ke-20 tingkat Provinsi Banten , Kabupaten Tangerang mengirimkan kafilah berjumlah 140 orang dengan 46 orang peserta untuk mengikuti seluruh cabang perlombaan,” ungkap Zaki.

Ia menerangkan, MTQ ke-20 Tingkat Provinsi Banten, diikuti juga oleh peserta dari kelompok disabilitas tunanetra. Mereka berlomba dengan kemampuan tilawah yang sangat merata.

“Di tengah keterbatasan, mereka hadir memberi inspirasi bagi seluruh negeri, untuk terus optimis menyongsong hari esok dan menjalani kehidupan dengan penuh semangat,” terangnya.

Dia juga berharap dalam pagelaran MTQ ini, Kabupaten Tangerang bisa mempertahankan juara umum yang sudah dicapai pada gelaran sebelumnya.

Ia pun mengimbau masyarakat Kabupaten Tangerang untuk hadir memeriahkan acara tersebut. hal ini supaya masyarakat dapat meneruskan tradisi syiar islam di wilayah Kabupaten Tangerang.