GELUMPAI.ID – Banjir yang melanda Kota Tangerang akibat hujan deras pada Jumat hingga Sabtu pagi (15-16/7) kemarin disebut mulai surut.
Salah satu lokasi yang mulai surut ialah sejumlah perumahan yang ada di Kecamatan Ciledug.
Hal itu disampaikan oleh Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah, usai melakukan pemantauan dampak banjir di Kota Tangerang.
Menurut Arief, sejak terjadinya banjir pada Jumat malam, Pemkot Tangerang telah menerjunkan petugas untuk membantu evakuasi warga.
Para petugas pun menurutnya berjibaku untuk menangani dampak banjir yang terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi dan jebolnya tanggul sungai.
“Sejak semalam petugas sudah bergerak melakukan evakuasi dan penanganan di wilayah banjir. Kini sudah berangsur surut, sekitar 30 cm,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa pemerintah kota juga sudah mengerahkan petugas untuk membangun tanggul sementara di bagian tanggul kali yang jebol.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tangerang, Deni Koeswara, mengatakan bahwa banjir terjadi di 19 titik di wilayah Kota Tangerang.
“Ada 19 titik terdampak di empat kecamatan. Sejauh ini personel dan bantuan sudah kita kerahkan, mulai dari perahu karet, pompa penyedotan, dan posko dapur umum,” kata Deni.
