Diduga Tidak Makan, Satu Keluarga di Kalideres Meninggal Dunia

“Namun seluruh korban tidak meninggal dunia secara serempak, karena setiap jenazah mengalami tingkat kebusukan yang berbeda,” ucapnya.

Hingga saat ini, pihak RS Polri belum bisa memastikan penyebab utama meninggalnya keempat anggota keluarga tersebut.

“RS Polri sedang lakukan pendalaman lagi dengan memeriksa hati dan organ lainnya supaya lebih spesifik mengetahui penyebab kematian ini,” ujar dia.

Terpisah, Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati tidak menemukan bekas luka penganiayaan pada empat jenazah yang ditemukan di dalam sebuah rumah kawasan Kalideres, Jakarta Barat.

Kapolsek Kalideres, AKP Syafri Wasdar, mengatakan temuan itu berdasarkan hasil pemeriksaan tim dokter forensik terhadap 4 jenazah tersebut.

“Tidak ditemukan tanda kekerasan. Untuk jenazah membusuk ini karena sudah lebih dari satu minggu,” katanya.

Ia menambahkan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara oleh Unit Reskrim Polsek Kalideres, diketahui bahwa korban merupakan pasangan suami istri, anak perempuan dan adik laki-laki dari sang suami.

“Yang bapak itu inisial RG (71), untuk anak DF (42), kemudian untuk ibu RM (66), untuk paman BG (68). Yang diperkirakan bapaknya ditemukan di ruang kamar, posisi tidur,” jelasnya.

Sementara, untuk posisi jenazah RM dan DF, saat ditemukan berada di ruang kamar depan, di atas tempat tidur. Sedangkan BG ditemukan di ruang tamu dalam posisi bersandar di sofa.

Meski begitu, pihaknya mengaku belum dapat memastikan penyebab kematian para korban, karena masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut dilakukan tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati.

Syafri mengatakan, pihaknya telah mengamankan barang bukti di lokasi kejadian untuk mengungkap penyebab kematian empat jenazah tersebut.

Rifqi Fatahilah
WRITTEN BY

Rifqi Fatahilah

Kenyamanan dalam bekerja merupakan kunci untuk mendapatkan hasil yang paripurna

Tinggalkan Balasan