Internasional

Pekerja Masih Hilang, Pencarian Terus Dilanjutkan Pasca-Runtuhnya Konstruksi di Korea

GELUMPAI.ID — Pencarian pekerja yang masih hilang pasca-runtuhnya konstruksi di Gwangmyeong, Provinsi Gyeonggi, dilanjutkan pada Minggu setelah sempat dihentikan sementara karena kekhawatiran akan runtuhnya struktur lebih lanjut.

Pekerja lain yang terjebak sekitar 30 meter di bawah tanah berhasil diselamatkan dengan selamat pada Sabtu, 13 jam setelah insiden tersebut, kata otoritas setempat.

Runtuhnya lokasi konstruksi untuk proyek jalur Sinansan pada Jumat lalu menyebabkan sebagian jalan di atasnya ambruk, merusak beberapa bangunan sekitar. Penyebab pasti kecelakaan ini masih belum jelas, namun belum ada laporan korban jiwa.

Seorang pejabat pemadam kebakaran mengatakan bahwa pencarian dilanjutkan setelah evaluasi situasional yang melibatkan ahli teknik sipil dan geologi. Meski begitu, ia menyebutkan bahwa akses ke bagian bawah terowongan yang runtuh masih tidak memungkinkan karena banyaknya bahaya di lokasi.

Pekerja yang masih hilang, seorang pria berusia 50-an, diperkirakan berada sekitar 35 hingga 40 meter di bawah permukaan, meskipun lokasi dan kondisinya belum dapat dipastikan.

Kekerasan Meningkat, Haiti Masuk Kejatuhan Bebas

Otoritas pemadam kebakaran melakukan operasi penyelamatan semalaman pada hari Sabtu untuk menyelamatkan operator ekskavator, seorang pria berusia 20-an yang namanya belum dirilis.

Meskipun ia masih sadar dan dapat berbicara dengan para penyelamat melalui telepon, ancaman runtuhnya struktur lebih lanjut membuat misi penyelamatan ini sangat sulit.

Dengan menggunakan crane untuk mengangkat pelat beton yang beratnya lebih dari 200 kilogram, para petugas pemadam kebakaran dari Unit Respon Khusus Provinsi Gyeonggi merangkak ke lokasi bawah tanah dengan membawa sekop dan cangkul, menggali perlahan menuju pekerja yang terjebak.

Setelah enam jam berjuang, para penyelamat akhirnya berhasil mencapai pekerja yang terjebak. Mereka menemukan dia dalam posisi membungkuk, dengan tubuh bagian bawah terkubur tanah, sementara puing-puing menumpuk di sekitar wajah dan tubuh atasnya — hanya meninggalkan sedikit ruang udara untuk bernapas.

Trump Tolak Kepemilikan Asing atas U.S. Steel oleh Nippon Steel Jepang

Laman: 1 2

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama