Celebrity

Pembuat Paes Luna Maya Jadi Sorotan Usai Disebut Menyalahi Pakem Riasan Jawa

Table of Contents+

    GELUMPAI.ID — Penampilan Luna Maya saat menikah dengan Maxime Bouttier tengah jadi perbincangan hangat publik.

    Salah satu yang disorot adalah paes yang dikenakan Luna saat prosesi adat Jawa berlangsung.

    Riasan khas pengantin Jawa tersebut disebut-sebut tak sesuai pakem tradisional yang biasa digunakan.

    Nama Dhirman Putra langsung ikut terseret.

    Diketahui, ia adalah sosok di balik riasan paes Luna Maya.

    Usai Maraton, Visual Cha Eunwoo Bikin Netizen Terpana

    Dhirman mengaku bertanggung jawab penuh atas gaya paes yang dikenakan sang aktris.

    Semua konsep dan eksekusi riasan adalah hasil dari diskusi saya dan Luna Maya,” ujarnya.

    Ia menegaskan bahwa gaya paes yang dikenakan Luna memang tak sepenuhnya mengikuti pakem klasik.

    Menurutnya, riasan itu merupakan modifikasi yang tetap berakar dari adat namun disesuaikan dengan karakter Luna Maya.

    Paes itu bukan pakem, ini adalah paes modifikasi yang tetap terinspirasi dari tradisi Jawa,” jelas Dhirman.

    Rumah Atalarik Syah Dibongkar Aparat Gegara Sengketa Tanah

    Riasan tersebut disebut sebagai ‘Paes Ageng Modifikasi’, sebuah gaya yang menurutnya bisa menyatukan unsur klasik dan modern.

    Jadi jangan dibandingkan dengan paes Jogja atau Solo yang klasik,” lanjutnya.

    Mengutip laman Insert Live, penampilan paes Luna Maya sempat menuai kritik dari sebagian warganet.

    Sebagian dari mereka menilai bentuknya terlalu jauh dari riasan adat yang biasa dikenakan oleh pengantin Jawa.

    Namun, di sisi lain banyak pula yang memuji keberanian Luna Maya dan tim riasannya dalam menampilkan nuansa baru dalam adat.

    Bintang Drama China yang Pernah Jadi Trainee SM Entertainment

    Dhirman sendiri tidak mempermasalahkan adanya pro-kontra atas hasil karyanya itu.

    Setiap karya pasti ada yang suka dan tidak suka, itu hal wajar,” ungkapnya santai.

    Ia mengaku hanya ingin membuat sesuatu yang berkesan dan tetap menghargai nilai budaya meski lewat pendekatan modern.

    Dengan penuh keyakinan, Dhirman mengatakan bahwa gaya riasan ini merupakan bentuk ekspresi kreatif yang tetap menghormati akar budaya.

    Ia pun merasa senang karena Luna Maya dan keluarga puas dengan hasil akhir paes yang dikenakan.

    Yang penting pengantin dan keluarga senang, itu yang utama,” tutupnya.