Pemilik Labubu CEO Pop Mart Jadi Miliarder Teratas di China

Gelumpai.id, Lifestyle – Demam boneka Labubu terus merajalela di berbagai belahan dunia. Boneka dengan karakter wajah tengil ini menjadi incaran banyak kolektor, meski dibanderol dengan harga yang tidak murah.

Labubu, produk unggulan perusahaan Pop Mart, kini berhasil mengantarkan CEO-nya, Wang Ning, menjadi salah satu individu terkaya di China. Dilansir dari Insert Live, Wang Ning masuk dalam daftar 100 orang terkaya di Negeri Tirai Bambu berkat melonjaknya penjualan Pop Mart yang mencapai angka fantastis.

Melansir dari KrAsia, laporan terbaru menunjukkan penjualan Pop Mart tahun ini melambung hingga Rp2,9 triliun, meningkat signifikan sebesar 259 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Wilayah Asia Tenggara menjadi pasar internasional terbesar dengan kontribusi mencapai Rp1,2 triliun. Untuk memperluas jangkauan, Pop Mart berencana membuka 20 lokasi baru di kawasan Asia Tenggara hingga akhir tahun dan menambah 10 lokasi lagi pada 2025.

Sukses Besar Labubu

Labubu, karakter boneka yang pertama kali dirancang pada 2015 oleh Kasing Lung, seorang seniman asal Hong Kong, telah menjadi bagian dari grup bernama The Monsters. Grup ini mencakup beberapa karakter, termasuk Labubu, Zimomo, dan Tycoco, yang terinspirasi dari dongeng Nordik. Awalnya, karakter-karakter ini diperkenalkan melalui buku anak-anak sebelum akhirnya diproduksi oleh Pop Mart pada 2019.

Boneka Labubu semakin menarik perhatian global ketika pelantun lagu “Money,” Lisa BLACKPINK, membagikan momen memeluk Labubu di media sosial pribadinya. Momen ini menjadi katalis bagi popularitas Labubu di pasar internasional.

Dilansir dari Forbes Realtime, kekayaan Wang Ning kini mencapai Rp945 triliun. Kekayaan ini menempatkannya sebagai orang terkaya ke-552 di dunia dan peringkat ke-68 di China. Popularitas Labubu yang terus meningkat juga menjadi bukti nyata dampak budaya pop terhadap pasar global.

Kasing Lung, sang pencipta karakter, mengaku bahwa desainnya terinspirasi dari imajinasinya yang unik serta keinginan untuk menghadirkan sosok boneka yang memiliki daya tarik berbeda. Labubu kini tersedia dalam berbagai warna, bentuk, dan ukuran, menambah daya tariknya bagi para penggemar koleksi mainan di seluruh dunia.