Pemimpin Pemberontak Suriah Peringatkan Irak soal Intervensi PMF

GELUMPAI.ID – Pemimpin pemberontak Suriah yang paling berkuasa, Abu Mohammed al-Golani, melalui pernyataan video yang diposting pada Kamis (7/12), meminta Perdana Menteri Irak, Mohammed Shia al-Sudani, untuk tidak membiarkan Pasukan Mobilisasi Populer (PMF) yang berafiliasi dengan Iran ikut campur dalam urusan Suriah.

PMF, yang dalam bahasa Arab dikenal sebagai Hashd al-Shaabi, terdiri dari banyak kelompok bersenjata yang didukung Iran, yang sebelumnya terlibat dalam konflik Suriah untuk membantu Presiden Suriah Bashar al-Assad merebut kembali wilayah yang dikuasai pemberontak di tahun-tahun awal perang Suriah.

“Dengan ini kami mendesak dan berharap para politisi Irak, khususnya Mohammed Shia al-Sudani, untuk menjalankan tugas mereka mencegah intervensi Hashd al-Shaabi Irak dalam apa yang terjadi di Suriah,” ujar Golani.

PMF sendiri telah menyatakan bahwa mereka tidak berada di Suriah, dan para komandan dalam kelompok tersebut menyatakan mereka hanya akan terlibat jika mendapat perintah dari pimpinan mereka.

Dilaporkan oleh Reuters, sebelumnya minggu ini, beberapa ratus pejuang milisi Irak dikirim ke Suriah untuk membantu pemerintah dalam melawan pemberontak yang baru-baru ini merebut Aleppo.

Golani menegaskan bahwa pertempuran di Suriah tidak akan meluas ke Irak dan menambahkan bahwa pasukan pemberontak menginginkan hubungan ekonomi dan politik yang strategis dengan Baghdad setelah menjatuhkan rezim yang sekarang.

Reuters