Food

Sarapan: Berpengaruh Terhadap Kesehatan dan Umur Panjang, Benarkah?

GELUMPAI.ID – Sarapan sering dianggap sebagai waktu makan yang paling penting dalam sehari. Namun, pandangan ini ternyata tidak sepenuhnya disetujui oleh para ahli. Beberapa dokter dan pakar di bidang umur panjang bahkan tidak menjadikan sarapan sebagai prioritas dalam keseharian mereka. Mereka lebih memilih menjalankan metode intermittent fasting dengan hanya mengatur waktu makan selama 8 jam dalam sehari.

Dikutip dari CNBC Make It, seorang ahli gerosains yang berpengalaman mengatakan, “Saya selalu atau bahkan sangat sering melewatkan sarapan. Saya mulai makan di jam dua atau tiga siang, terkadang di sore hari, dan saya baik-baik saja.” Pernyataan ini menunjukkan bahwa banyak orang yang menganggap sarapan bukanlah hal yang wajib untuk kesehatan mereka.

Meski demikian, pendapat mengenai efek sarapan pada kesehatan dan umur panjang cukup beragam. Menurut sebuah studi tahun 2021 yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Causes & Control, orang yang melewatkan sarapan mungkin memiliki risiko kematian yang lebih tinggi, terutama akibat kanker.

Namun, Dr. Peter Attia, seorang dokter dan peneliti umur panjang, mengungkapkan bahwa penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa orang yang melewatkan sarapan cenderung memiliki gaya hidup yang kurang sehat, seperti merokok. Hal ini membuat kesimpulan mengenai pengaruh sarapan terhadap umur panjang menjadi lebih sulit dipastikan.

Sebuah penelitian lain, yang diterbitkan pada 2023, menunjukkan bahwa sarapan bisa berpengaruh terhadap kualitas tidur. Melewatkan sarapan ternyata dapat menyebabkan perubahan kronotipe tidur dan peningkatan gejala depresi, yang berujung pada kualitas tidur yang lebih buruk.

Walaupun begitu, ada perbedaan yang nyata antara orang yang melewatkan sarapan dan mereka yang rutin sarapan. Orang yang mengonsumsi sarapan secara teratur umumnya memiliki kualitas tidur yang lebih baik, suasana hati yang lebih stabil, dan lebih waspada saat bangun tidur.

Kualitas tidur yang baik diketahui memiliki pengaruh besar terhadap peluang hidup lebih lama. Oleh karena itu, mempertimbangkan untuk menjadikan sarapan sebagai bagian dari rutinitas pagi Anda bisa menjadi langkah positif untuk meningkatkan suasana hati dan kualitas tidur Anda.

Artikel Terkait

Tinggalkan Komentar