Timur Tengah

Serangan Israel Hari Ini Tewaskan 13 Orang di Gaza di Tengah Krisis Kemanusiaan

Table of Contents+

    GELUMPAI.ID — Serangan militer pada Minggu (11/5), Israel menewaskan sedikitnya 13 warga Palestina di Gaza, termasuk anak-anak dan wanita. Serangan ini memperburuk krisis kemanusiaan di wilayah yang terkepung.

    Serangan drone ke sebuah kendaraan di Khan Younis menewaskan tiga orang. Dua lainnya tewas akibat pemboman dekat menara perumahan di Gaza selatan.

    Penembakan artileri menghantam sebuah rumah di lingkungan Zeitoun, Kota Gaza. Jasad seorang pria ditemukan dekat kamp pengungsi Bureij pasca-serangan udara.

    Blokade Israel menghentikan pengiriman makanan, air, dan obat-obatan selama 70 hari. 2,3 juta penduduk Gaza menghadapi kelaparan karena persediaan menipis.

    Menurut Al-Jazeera, dampak blokade ini sangat parah. UNRWA memperingatkan bahwa pembatasan berkepanjangan menyebabkan kerusakan permanen bagi warga Palestina.

    Eskalasi di Garis Kontrol India-Pakistan Tewaskan Puluhan Warga

    UNRWA menegaskan kesiapannya mengirimkan bantuan. “UNRWA memiliki ribuan truk siap masuk dan tim kami di Gaza siap meningkatkan pengiriman,” kata badan itu!

    Hamas mengutuk tindakan Israel. “Israel melakukan kejahatan yang kompleks,” kata kelompok itu dalam pernyataan Minggu.

    Kabinet keamanan Israel menyetujui rencana untuk menduduki Gaza sepenuhnya. Strategi ini mencakup pengendalian distribusi bantuan kemanusiaan melalui zona militer.

    Tim Negara Kemanusiaan mengkritik rencana tersebut. Mereka menyebutnya taktik berbahaya yang melemahkan prinsip bantuan kemanusiaan.

    Menteri Luar Negeri Israel Gideon Saar mendukung mekanisme bantuan AS yang baru. Usulan itu melibatkan kontraktor AS untuk mengelola distribusi makanan di Gaza.

    Netanyahu Tolak Hentikan Perang di Gaza

    Kritikus menilai rencana AS mengabaikan kelompok bantuan PBB yang berpengalaman. Rencana itu membatasi distribusi pada empat titik, memaksa warga Palestina bepergian ke selatan.

    Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan 52.829 kematian sejak 7 Oktober 2023. Sebanyak 119.554 orang terluka akibat serangan Israel.

    Paus Leo XIV menyerukan gencatan senjata segera. Ia meminta akses bantuan dan pembebasan tawanan dalam berkat Minggu pertamanya.