Bola Olahraga

Setelah 13 Tahun Mengabdi, Luka Modric Putuskan Tinggalkan Real Madrid

Gelandang legendaris Luka Modric dipastikan akan meninggalkan Real Madrid setelah 13 tahun pengabdian yang penuh trofi. (cr/x.com)
Table of Contents+

    GELUMPAI.ID – Gelandang legendaris Luka Modric dipastikan akan meninggalkan Real Madrid setelah 13 tahun pengabdian yang penuh trofi. Pengumuman ini datang hanya beberapa minggu setelah Modric dikabarkan mengambil peran baru sebagai salah satu pemilik klub Championship, Swansea City.

    Modric, yang bergabung dengan Real Madrid dari Tottenham Hotspur pada tahun 2012, telah menjadi bagian integral dari era keemasan Los Blancos, dengan koleksi 28 trofi bergengsi, termasuk enam gelar Liga Champions. Pemain berusia 39 tahun ini akan memainkan pertandingan terakhirnya di LaLiga untuk Real Madrid melawan Real Sociedad pada Sabtu (24/5/2025), sebelum kemudian terbang ke Amerika Serikat untuk turnamen Piala Dunia Antarklub musim panas ini, di mana mereka akan menghadapi Al Hilal pada 18 Juni.

    Kontrak Modric yang berdurasi satu tahun akan berakhir musim panas ini. “Waktunya telah tiba. Momen yang tidak pernah saya inginkan datang, tapi begitulah sepak bola, dan dalam hidup semuanya memiliki awal dan akhir… Pada hari Sabtu saya akan memainkan pertandingan terakhir saya di Santiago Bernabéu,” tulis Modric dalam surat terbuka kepada para penggemar di media sosial.

    “Saya tiba pada tahun 2012 dengan keinginan untuk mengenakan seragam tim terbaik di dunia dan dengan ambisi untuk melakukan hal-hal besar, tetapi saya tidak bisa membayangkan apa yang terjadi selanjutnya. Bermain di Real Madrid mengubah hidup saya sebagai pemain sepak bola dan sebagai pribadi,” tambahnya.

    Modric juga mengungkapkan rasa bangganya menjadi bagian dari salah satu era tersukses Real Madrid. “Saya ingin berterima kasih kepada klub dari lubuk hati terdalam, terutama Presiden Florentino Perez, rekan satu tim saya, pelatih, dan semua orang yang telah membantu saya selama ini,” ucapnya.

    Menjauh di Klasemen Kejuaraan Hingga Dapat Penalti, Ralf Schumacher: McLaren Harus Segera Benahi Strategi Balap

    Ia mengenang momen-momen luar biasa, comeback yang tak terbayangkan, final, perayaan, dan malam-malam magis di Bernabéu. “Kami memenangkan segalanya dan saya sangat, sangat, sangat bahagia,” kata peraih Ballon d’Or ini.

    “Tetapi di luar gelar dan kemenangan, saya membawa di hati saya kasih sayang dari semua penggemar Madrid. Saya benar-benar tidak tahu bagaimana menjelaskan koneksi khusus yang saya miliki dengan Anda dan betapa didukung, dihormati, dan dicintainya saya merasa dan rasakan. Saya tidak akan pernah melupakan setiap standing ovation dan semua isyarat kasih sayang yang telah Anda tunjukkan kepada saya,” pungkas Modric.

    Presiden Real Madrid, Florentino Perez, juga memberikan penghormatan, menyatakan bahwa “Luka Modric akan selamanya tetap di hati semua penggemar Real Madrid sebagai pesepakbola yang unik dan patut dicontoh, yang selalu mewakili nilai-nilai Real Madrid. Sepak bolanya telah memikat penggemar Real Madrid dan penggemar di seluruh dunia. Warisannya akan hidup selamanya,” tuturnya.

    Keputusan Modric untuk meninggalkan Real Madrid semakin menarik perhatian mengingat bulan lalu ia mengumumkan telah mengakuisisi saham di klub kasta kedua Liga Inggris, Swansea City. Modric menjadi salah satu pemilik dan investor di klub Wales tersebut.

    Misteri Dua Bendera Kotak-kotak Dikibarkan di Akhir Balapan F1, Ini Penjelasannya