Soal Larangan Bukber, Begini Tanggapan Pemkot Serang
GELUMPAI.ID – Belakangan ini himbauan Pemerintah Pusat perihal larangan buka bersama (bukber) di bulan Ramadhan tengah menjadi bahan pembicaraan masyarakat luas, termasuk juga di Kota Serang.
Masyarakat menilai jika himbauan larangan menggelar acara bukber merupakan sebuah tindakan diskriminatif.
Sebab di lain sisi, pemerintah memberikan izin menggelar acara besar lainnya, seperti konser yang beberapa waktu lalu di gelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Menanggapi hal tersebut Pemkot Serang mengatakan bahwa, himbauan tersebut merupakan instruksi yang ditujukan bagi para pegawai pemerintahan (ASN).
Sehingga atas hal itulah kemudian Walikota Serang Syafrudin mempersilahkan masyarakat di Kota Serang untuk menggelar acara bukber di bulan Ramadhan tahun ini.
“Ya saya kira memang itu harus diikuti, kalau pemerintahkan mengikuti. Kalau masyarakat mah silahkan saja,”
“Mau buka bersama di lapangan atau di jalanan gak apa-apa kalau untuk masyarakat,” ucap Walikota Serang Syafrudin pada Jumat, 24 Maret 2023 di Gedung Sekda Kota Serang.
Kemudian ia juga menambahkan, jika ada ASN di lingkup Pemkot Serang kedepatan melanggar himbauan instruksi tersebut nantinya akan dikenakan sanksi adminstratif.
“Saya kira kalau pejabat atau PNS itu kena sanksi administrasi nanti ada di BKPSDM,” tuturnya.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Walikota Serang, Subadri selaku Wakil Walikota Serang menjelaskan jika himbauan tersebut merupakan perintah dari presiden kepada ASN untuk hidup lebih sederhana.
Sebab akhir-akhir ini, gaya hidup ASN tengah menuai sorotan pasca viralnya harta kekayaan sejumlah pejabat publik.
“Kalu emang tujuannya itu baik, terutama biar mengedepankan kesederhanaan sebetulnya ya gak masalah gitu ya,” ujarnya.
Kemudian ia juga turut menampik, jika himbauan perihal larangan menggelar acara bukber yang beredar menyasar kepada masyarakat luas.
“Tapikan isu yang merebak di masyarakat ini konser boleh, kumpul-kumpulan lebih banyak boleh tapi buka bersama tidak boleh padahal tujuannya bukan itu,”
“Tujuannya untuk ASN, untuk semua pemerintah biar lebih mengedepankan kesederhanaan,” tandasnya.
Tinggalkan Komentar