GELUMPAI.ID — Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sumenep, Jawa Timur, melaporkan 734 lowongan kerja tersedia hingga akhir April 2025. Lowongan ini berasal dari perusahaan lokal dan luar daerah.
Sektor yang ditawarkan beragam, mulai dari perdagangan, jasa, hingga industri kreatif. Pertanian modern juga turut menyumbang peluang kerja.
Kepala Disnaker Sumenep, Heru Santoso, menyebut angka ini sebagai indikator positif. Ia melihat adanya peningkatan minat perusahaan terhadap tenaga kerja lokal.
“Baik perusahaan lokal maupun dari luar daerah mulai melihat Sumenep sebagai penyedia tenaga kerja potensial. Ini peluang besar yang harus dimanfaatkan,” ujar Heru.
Mengutip laman Koran Madura, Disnaker aktif menyebarkan informasi lowongan kerja. Langkah ini menyasar pencari kerja dari berbagai kalangan.
Heru mengimbau masyarakat memanfaatkan kanal resmi Disnaker untuk mendapatkan informasi. Ia juga mendorong pencari kerja meningkatkan keterampilan melalui pelatihan.
“Tidak hanya menunggu, tim kami juga aktif turun ke lapangan untuk menyampaikan informasi sekaligus memberikan pelatihan,” tambahnya.
Program pelatihan vokasi rutin digelar untuk meningkatkan daya saing. Fokusnya adalah menciptakan tenaga kerja yang siap bersaing di pasar kerja.
Sumenep dinilai memiliki potensi SDM yang menarik bagi dunia usaha. Perusahaan dari luar daerah mulai melirik pekerja lokal.
Disnaker berkomitmen memperluas akses informasi ketenagakerjaan. Sosialisasi dilakukan hingga ke pelosok wilayah.
Heru optimistis angka lowongan kerja terus bertambah sepanjang 2025. “Kami akan terus dorong kolaborasi dengan perusahaan untuk buka peluang baru,” katanya.
Peluang ini diharapkan mampu menekan angka pengangguran di Sumenep. Pemerintah daerah juga berupaya menciptakan iklim investasi yang kondusif.
