GELUMPAI.ID – TikTok akan meluncurkan platform e-commerce interaktif di Prancis, Jerman, dan Italia pada Senin (31/3).
Platform e-commerce TikTok, yang sudah hadir di Inggris sejak 2021, juga diperkenalkan di AS pada September 2023 dan mencatatkan penjualan yang cukup baik selama musim liburan tahun lalu. Namun, masa depan TikTok di AS masih belum pasti, kecuali jika pemiliknya, ByteDance asal China, berhasil menemukan pembeli dari Amerika.
TikTok Shop terus berupaya untuk menarik lebih banyak penjual dari Eropa ke platform tersebut, di mana banyak pedagang sudah menjual produk langsung dari Tiongkok.
“Di Prancis, Jerman, dan Italia, kami telah bekerja sama dengan para pedagang untuk mendaftarkan produk mereka di platform dan TikTok Shop akan tersedia bagi pengguna TikTok kami mulai Senin depan,” ujar kepala operasi di TikTok Shop Inggris Jan Wilk seperti dikutip Reuters.
“Harapan saya sendiri untuk Eropa adalah meluncurkan dengan kecepatan lebih tinggi daripada yang kami lakukan di Inggris, karena di Inggris empat tahun lalu model ini masih sangat baru, kami harus melakukan banyak edukasi, kami harus mencoba banyak hal untuk mendapatkan yang pas,” tutur Wilk.
Jaringan supermarket Carrefour akan bergabung dengan TikTok Shop di Prancis, sementara peritel mode cepat AboutYou dan merek kosmetik Cosnova juga akan mulai menjual produk di platform di Jerman, menurut pengumuman perusahaan.
TikTok Shop, yang memungkinkan pengguna untuk melakukan siaran langsung sambil menjual berbagai produk, mulai dari sepatu kets hingga perawatan kulit dan mendapatkan komisi atas setiap penjualan, dikenal dengan penawaran produk diskon.
Namun, Wilk menyatakan bahwa platform ini berencana untuk memperluas variasi produk dan harga yang ditawarkan, mengutip contoh penjualan tas Birkin bekas oleh toko barang mewah di TikTok Shop Inggris.