GELUMPAI.ID – Banjir yang terjadi di Kabupaten Lebak kembali terjadi setelah sungai Cimadur Bayah kembali meluap usai hujan mengguyur wilayah tersebut pada Selasa 11 Oktober 2022 sekitar pukul 14.30 WIB.
Banjir di Kabupaten Lebak sudah terjadi sejak beberapa hari yang lalu. Persoalan banjir ini masih terus menjadi perhatian dari berbagai pihak, guna menyelesaikannya.
Derasnya arus sungai Cimadur itu menyebabkan satu-satunya jembatan penghubung antara Desa Bayah Timur dengan Desa Cimancak putus.
“Air meluap sekitar jam 3, sekitar setengah jam kemudian jembatan putus terbawa arus sungai, hanya tingga sedikit konstruksi yang tersisa,” kata Kepala Desa Bayah Timur, Rafik Rahmat Taufik, dilansir dari Kabar6.com.
Sebetulnya, kondisi jembatan penghubung tersebut sudah rusak sejak banjir pada Minggu 9 Oktober 2022 kemarin.
Jembatan yang sebelumnya bisa dilewati oleh kendaraan roda dua dan empat, akhirnya hanya bisa dilewati pejalan kaki hingga akhirnya putus pada Selasa 11 Oktober.
“Ada ribuan warga Desa Bayah Timur, Desa Cimancak dan belum lagi desa lain yang terisolir karena satu-satu akses penyeberangan putus,” kata Rafik.
Untuk diketahui, banjir yang terjadi di Kabupaten Lebak menghantam 5 kecamatan yakni Bayah, Cibeber, Panggarangan, Cilograng, dan Cigemblong.
Banjir tersebut mengakibatkan sebanyak 210 rumah terdampak dan empat jembatan mengalami kerusakan.
