Ini Terjemahan Lengkap Pidato Presiden Ukraina yang Penuh Emosional

GELUMPAI.ID – Beberapa jam sebelum perang antara Rusia dan Ukraina berkecamuk, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyampaikan pidato yang sangat emosional.

Dalam pidato tersebut, Volodymyr Zelenskyy menggambarkan bagaimana Ukraina akan bersikap apabila Rusia di bawah komando Putin, tetap melakukan penyerangan terhadap Ukraina.

Volodymyr meyakini Ukraina akan berdiri tegak menyambut kedatangan militer Rusia, dan keluar sebagai pemenangnya.

Namun di sisi lain, Volodymyr Zelenskyy juga menggambarkan bagaimana dampak dari perang tersebut.

Berikut terjemahan lengkap pidato yang disampaikan oleh Volodymyr Zelenskyy.

Hari ini saya memulai panggilan telepon dengan presiden Federasi Rusia. Hasilnya adalah keheningan. Padahal keheningan seharusnya ada di Donbas.

Itu sebabnya saya ingin berbicara hari ini kepada orang-orang Rusia. Saya berbicara kepada Anda bukan sebagai presiden, saya berbicara kepada Anda sebagai warga negara Ukraina.

Lebih dari 2.000 km perbatasan bersama memisahkan kami. Di sepanjang perbatasan ini pasukan Anda ditempatkan, hampir 200.000 tentara, ribuan kendaraan militer.

Para pemimpin Anda menyetujui mereka untuk melangkah maju, ke wilayah negara lain. Dan langkah ini bisa menjadi awal dari perang besar di benua Eropa.

Kami tahu pasti bahwa kami tidak membutuhkan perang. Bukan Perang Dingin, bukan perang panas. Bukan yang hibrida. Tetapi jika kita akan diserang oleh pasukan (musuh), jika mereka mencoba untuk mengambil negara kita dari kita, kebebasan kita, hidup kita, kehidupan anak-anak kita, kita akan membela diri.

Bukan menyerang, tapi membela diri. Dan ketika Anda akan menyerang kami, Anda akan melihat wajah kami, bukan punggung kami, tetapi wajah kami.

Jabied
WRITTEN BY

Jabied

Admin tampan situs Gelumpai.ID