GELUMPAI.ID – bank bjb melakukan kerjasama dengan Kejaksaan Tinggi Banten, hal itu dilakukan untuk memperkuat tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG).
Penandatanganan kerjasama (PKS) juga dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia atas wawasan hukum.
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi bersama Kepala Kejati Banten, Didik Farkhan Alisyahdi. Hadir juga dalam acara tersebut Direktur Keuangan bank bjb, Nia Kania dan CEO Regional IV bank bjb Adie Arief.
Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, mengatakan bahwa penandatangan kerjasama tersebut merupakan kelanjutan dari MOU yang sudah pernah dilakukan sebelumnya.
“Tentu penekanannya kepada teman-teman, Pak Kajati dan seluruh unsur di kejaksaan tinggi Banten adalah bagaimana mensupport BJB khususnya di dalam keperdataan dan tata usaha negara,” jelasnya.
Ia mengatakan, Kejati Banten merupakan mitra strategis untuk meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik serta penguatan wawasan hukum seluruh insan bank bjb.
Melalui kerja sama ini, pihaknya berharap Kejati Banten dapat membantu bank bjb untuk menangani penyelesaian masalah hukum perdata dan tata usaha negara, yang meliputi pemberian bantuan hukum, pertimbangan hukum, serta tindakan hukum lainnya.
Di samping juga kerjasama dalam peningkatan kompetensi teknis sumber daya dari kedua belah pihak sehingga seluruh kegiatan operasional dan gerak bisnis bank bjb selalu sejalan dalam koridor ketentuan hukum yang berlaku.
“Kami juga berharap, penandatanganan PKS di antara kedua belah pihak merupakan tonggak awal bagi kerjasama lain ke depannya, dengan tangan terbuka bank bjb siap menjadi mitra bagi Kejati Banten dan senantiasa beriringan bersama yang pada akhirnya akan bermuara pada sinergi yang berkesinambungan diantara kedua belah pihak, ” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kejati Banten, Didik Farkhan Alisyahdi mengatakan bahwa, pihaknya berterimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan bank bjb terhadap lembaganya.
