Internasional News

Yoon Suk Yeol Resmi Dimakzulkan Mahkamah Konstitusi Korsel

GELUMPAI.ID – Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, resmi dilengserkan Mahkamah Konstitusi pada Jumat (04/04). Putusan bulat ini keluar setelah drama panjang sejak Desember 2024.

Yoon kena sanksi politik usai nekat umumkan darurat militer, padahal nggak ada situasi perang. Keputusan itu dinilai melanggar konstitusi dan dianggap manuver buat membungkam oposisi.

Langkah awal pemakzulan terjadi pada 14 Desember 2024 saat parlemen menyatakan Yoon diberhentikan sementara. Hari ini, statusnya jadi final: Yoon bukan lagi presiden.

Pemilu dadakan wajib digelar dalam 60 hari buat cari pengganti. Korea Selatan resmi masuk mode transisi.

“Dan hasilnya adalah sesuatu yang sama sekali tidak kami pahami dari sudut pandang hukum,” kata pengacara Yoon, Yoon Gap-geun. Ia juga nyebut sidang ini nggak sah dan penuh kepentingan politik.

Battle Sound Horeg di Laut Pasuruan Gegerkan Netizen, Tampil Tanpa Penerangan Canggih!

Sebaliknya, Partai Demokrat—oposisi utama—nyebut ini kemenangan buat rakyat. Di jalanan Seoul, warga pro dan kontra Yoon saling adu suara.

“Saya sangat senang dengan pemakzulan ini. Saya hanya sedih karena butuh waktu lama untuk membuat putusan ini,” ujar Won Seonhee, 66 tahun.

Seorang pendukung Yoon bahkan ditangkap karena rusak bus polisi. Polisi Korea Selatan sampai turunkan pengamanan ekstra buat jaga kondisi tetap aman.

Yoon sendiri berdalih darurat militer dibutuhkan demi “perdamaian nasional”. Tapi investigasi membongkar bahwa ia mengirim militer buat usir anggota parlemen yang mau voting tolak dekritnya.

Fakta ini yang bikin hakim menjatuhkan keputusan tegas: Yoon melanggar konstitusi dan harus turun.

Pemeriksaan Bupati Indramayu Lucky Hakim Terkait Perjalanan ke Jepang Tanpa Izin Resmi

Sekarang, rakyat Korsel bersiap untuk babak baru—tanpa Yoon di kursi kekuasaan.

Sumber: BBC

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama