Seorang perwakilan serikat pekerja menyatakan bahwa pengurangan jam kerja harus disertai dengan dialog yang transparan dan kompensasi yang adil. “Kami mendesak Bosch untuk memastikan bahwa hak-hak pekerja tetap terlindungi di tengah perubahan kebijakan ini,” ujar perwakilan tersebut.
Prospek Industri Otomotif Jerman
Dilansir dari Reuters, situasi ini menjadi refleksi dari tekanan besar yang dihadapi industri otomotif Jerman. Selain lemahnya permintaan, industri ini juga harus menghadapi peningkatan biaya bahan baku dan tekanan regulasi untuk mempercepat transisi ke kendaraan listrik.
Volkswagen dan Mercedes sebagai pesaing utama Bosch juga telah mengumumkan langkah-langkah strategis mereka untuk menghadapi kondisi ini. Dikutip dari laporan lain, Mercedes telah berkomitmen untuk mempercepat investasi dalam pengembangan kendaraan listrik, sementara Volkswagen sedang mempertimbangkan opsi efisiensi di pabrik-pabriknya.
Dengan langkah pengurangan jam kerja dan PHK, Bosch berharap dapat menjaga daya saing dan stabilitas finansial di tengah tantangan global yang terus berkembang. Situasi ini menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan Jerman harus terus beradaptasi untuk menghadapi tekanan pasar yang dinamis.
