“Dari hal tersebut, kami ingin menurunkan churn dan meningkatkan retensi. Kami juga berharap dapat meningkatkan jumlah pengguna aplikasi aktif dengan dukungan MoEngage,” ujarnya dalam rilis.
Sebelum AXIS berkolaborasi dengan MoEngage, tim AXIS mengandalkan Firebase Cloud Messaging (FCM), layanan pengiriman Push Notification dari Google.
Sebagai akibat dari perangkat yang terputus dari FCM, sebagian besar notifikasi push AXIS tidak cukup diperhatikan, menghasilkan interaksi dan lifetime value (LTV) yang buruk.
Dengan sistem manajemen kampanye internal untuk membantu pembuatan profil pelanggan, pihaknya sangat bergantung pada fungsi teknologi.
Untuk saat ini, mereka dapat memperoleh profil pelanggan secara 360 derajat dengan mudah tanpa bergantung kepada tim teknologi, memahami preferensi dan afinitas pelanggan melalui platform keterlibatan berbasis wawasan MoEngage.
“Kami kemudian dapat mengelompokkan pelanggan berdasarkan aktivitas dan perilaku mereka, dan meluncurkan kampanye omni-channel untuk meningkatkan penyerapan dan penggunaan aplikasi kami, AXISNet,” ucapnya.
Dengan memanfaatkan platform MoEngage, AXIS saat ini telah menjangkau lebih dari 10 juta pelanggan yang menggunakan Aplikasi AXISnet. Mereka telah mampu membuat 39 juta tayangan dan mempengaruhi 12 juta konversi melalui pop-up di dalam aplikasi.
AXIS mampu mengirimkan 500+ juta notifikasi setiap bulannya, menghasilkan 223 juta pembukaan aplikasi dan mempengaruhi 67 juta konversi. Pada bulan Desember tahun lalu, Push Amplification menghasilkan peningkatan 17,3 persen dalam pengiriman push.
Selain itu, monthly average user (MAU) meningkat sebesar 89,5 persen dalam wa lktu kurang dari setahun (dari April hingga Desember 2021), dibandingkan dengan perkiraan di angka 88 persen.
