Cuaca Ekstrem di Suriah, 2 Bayi Tewas Kedinginan

 

GELUMPAI.ID – Badan kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) OCHA melaporkan kepada bahwa dua bayi perempuan tewas, akibat cuaca yang ekstrem di barat laut . Dimana salju dan hujan telah menghancurkan tenda-tenda ratusan keluarga pengungsi.

“Seorang gadis berusia tujuh hari dan seorang gadis berusia dua bulan telah meninggal karena kedinginan di Provinsi Idlib,” ujar PBB dalam laporannya kepada AFP, Selasa (1/2).

Menurut koresponden AFP di Idlib utara, kedua anak itu diumumkan meninggal pada Selasa. Mereka dibawa ke rumah sakit spesialis Al-Rahman, di desa Idlib Haranbush, yang telah menerima masuknya anak-anak dalam beberapa hari terakhir ditengah suhu dibawah nol.

Kematian akibat cuaca dingin adalah kejadian tahunan di Idlib, yang juga rumah bagi kubu jihadis dan pemberontak besar terakhir di barat laut . Menurut PBB, daerah ini juga menjadi rumah bagi 2,8 juta pengungsi.

Berkurangnya dana donor telah menyebabkan kelangkaan obat-obatan dan peralatan di rumah sakit dan klinik di wilayah tersebut. Sehingga banyak rumah sakit dan klinik di wilayah pengungsi saat ini berisiko ditutup.

“Anak-anak berisiko terkena flu. Mereka tinggal di tenda yang sudah usang dan kekurangan pakaian serta bahan bakar,” kata juru bicara OCHA, Patrick Nicholson.

Ia mengungkapkan, permasalahan semakin memburuk akibat krisis ekonomi. Selain itu, disebabkan juga karena kurangnya sumber daya untuk memberikan bantuan dan meningkatnya kebutuhan.

Jabied
WRITTEN BY

Jabied

Admin tampan situs Gelumpai.ID

Tinggalkan Balasan