GELUMPAI.ID – Proyek Strategis Nasional (PSN) Pelabuhan Sanur, mulai beroperasi melayani masyarakat serta wisatawan, termasuk delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang ingin melakukan kunjungan wisata ke Bali pada November tahun ini.
Menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional, Pelabuhan Sanur dinilai memiliki arti penting dalam upaya memperkuat konektivitas antar pulau.
Selain itu, Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo juga menilai, Pelabuhan Sanur memiliki peran penting terhadap peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Bali.
Hal itu sesuai dengan harapan Presiden Jokowi, yang ingin menjadikan Provinsi Bali sebagai tujuan wisata utama di Indonesia.
“Pelabuhan Sanur akan memperkuat konektivitas antarpulau dan berperan dalam kunjungan wisatawan khususnya pada Sanur, Nusa Penida dan Nusa Ceningan atau kawasan Segitiga Emas Bali,”
“Selain itu, tentunya juga untuk mengakomodasi peningkatan kunjungan wisatawan di Provinsi Bali sebagaimana amanat Presiden Jokowi yaitu memastikan Provinsi Bali menjadi tujuan wisata utama di Indonesia,” ujar Wahyu Utomo selaku Ketu Pelaksana KPPIP pada Rabu, 16 November 2022.
Menurut Wahyu Utomo, pelabuhan tersebut menjadi salah satu bentuk percepatan pelaksanaan PSN karena selesai lebih cepat dari target yang ditetapkan.
Sejatinya, pelabuhan ini ditargetkan beroperasi pada 2023, tetapi pada Q4 2022 sudah siap beroperasi melayani penumpang.