GELUMPAI.ID — Aksi menegangkan terjadi di pit lane Grand Prix Jepang saat Max Verstappen nyaris disalip Lando Norris. Namun Red Bull memastikan semuanya berlangsung sah dan sesuai aturan.
Verstappen tampil dominan sepanjang akhir pekan di Suzuka. Ia meraih pole position dan mengontrol balapan sejak awal hingga garis finis.
Namun drama terjadi saat ia masuk pit pada lap ke-21. Proses pergantian ban yang sedikit lebih lama membuatnya keluar pit sejajar dengan Norris.
Norris mencoba mengambil celah dari sisi luar, bahkan sempat menyentuh rumput. Tapi Verstappen dengan sigap menutup jalur dan mempertahankan posisi.
Insiden itu sempat dicatat oleh steward, namun diputuskan tidak perlu penyelidikan lanjutan.
Bos Red Bull, Christian Horner, menilai manuver Verstappen sudah sangat adil dan sesuai regulasi.
“Pit exit-nya memang sempit. Tapi itu sah. Balapan berlangsung habis-habisan, tidak ada yang main aman dengan ban,” kata Horner kepada Sky Sports.
Ia menjelaskan bahwa McLaren sempat mencoba menggertak lewat strategi pit stop lebih awal untuk Norris.
“Undercut tidak terlalu efektif hari ini. Mereka coba pancing kami dengan panggilan pit awal untuk Lando.”
“Lalu mereka kasih pit stop pertama ke Oscar. Jelas setelah itu, Lando akan masuk lap berikutnya, jadi kami langsung antisipasi,” tambahnya.
Kemenangan di Jepang ini jadi yang pertama bagi Verstappen musim ini dan membuatnya kini hanya terpaut satu poin dari Norris di klasemen pembalap.
Meski Red Bull belum punya mobil tercepat tahun ini, Verstappen dianggap sukses mengeluarkan potensi maksimal dari RB21.
Horner bahkan menyebut akhir pekan ini sebagai salah satu penampilan terbaik Verstappen sepanjang kariernya di F1.
“Max tampil luar biasa. Ini salah satu akhir pekan terbaiknya selama di Formula 1.”
Ia juga menekankan bahwa gelar konstruktor mungkin akan sulit diraih, tapi fokus utama mereka tetap ke kejuaraan pembalap.
“Tanpa ragu, Max adalah pembalap terbaik di dunia saat ini,” ujar Horner.
“Tapi kemenangan itu bukan hanya soal pembalap dan mobil. Ini kerja tim. Kami menang dan kalah bersama-sama.”
