Bola & Sports

Anak Toko Roti yang Mengguncang Eropa: Kisah Bah, Kiper Masa Depan City

GELUMPAI.ID — Abdulai Juma Bah, bek muda yang baru saja bergabung dengan Manchester City, memiliki cerita hidup yang jauh berbeda dari banyak pemain muda lainnya.

Dibandingkan dengan pemain muda yang tumbuh dengan fasilitas terbaik di akademi sepak bola, Bah memulai perjalanan sepak bolanya dengan kehidupan yang penuh tantangan. Setiap pagi, ia bangun jam empat pagi di Sierra Leone untuk membantu ayahnya menyalakan oven di toko roti keluarga.

Di luar waktu sekolah, Bah akan membantu ibunya menggiling ayam dan ikan untuk dijual di jalanan.

“Saya mengangkat kayu, karena ayah saya memanggang roti pagi-pagi. Saya biasa mengantarkan roti ke toko-toko dan membantu ibu saya menjual bola ayam di jalan,” kata Bah dikutip dari BBC Sport.

Walaupun bermain sepak bola di lapangan berbatu dan berlumpur, Bah berhasil menonjol berkat tubuh besar dan kemampuannya bermain.

Piastri Sebut Klaim Russell tentang McLaren Terlalu Jauh dari Kenyataan

Perjalanan Cemerlang di Eropa
Bah pertama kali diperhatikan oleh Chernor Musa Jalloh, agen lokal yang terkesan dengan teknik dan ukuran fisik Bah saat bermain untuk Giant Freetown Academy. Pada April 2021, tepat sebelum ulang tahunnya yang ke-15, Bah bergabung dengan AIK Freetong dan tidak lama kemudian dipinjamkan ke SLIFA di Liga Primer Sierra Leone. Setahun setelah itu, Bah menarik perhatian klub LaLiga, Real Valladolid, yang merekrutnya setelah rekomendasi dari Patrick Mork.

Awal karir Bah di Spanyol penuh lika-liku, termasuk kesulitan mendapatkan visa. Namun, dengan bantuan seorang petugas kedutaan yang mendukung Valladolid, Bah berhasil menyelesaikan proses administrasi dan memulai karirnya di Eropa. Dalam debutnya bersama Valladolid, Bah langsung dipanggil ke tim utama dan tampil mengesankan saat melawan Real Sociedad, membawa timnya meraih hasil imbang tanpa gol.

Perjalanan Bah bersama Valladolid berakhir secara mendalam dan kontroversial. Setelah tampil impresif, ia memutuskan untuk menggunakan klausul pelepasannya senilai €6 juta dan bergabung dengan Manchester City pada Januari.

Kepergiannya ini memicu kemarahan dari Valladolid, yang merasa kecewa atas cara transfer ini dilakukan. Mereka mengeluarkan pernyataan yang menyesalkan tindakan Bah dan mengancam akan mengambil langkah hukum.

Komunitas F1 Berduka, Eddie Jordan Meninggal Dunia

Laman: 1 2

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama