GELUMPAI.ID — Meski hampir tidak sempat berlatih setelah kualifikasi, Brad Binder kembali menjadi pebalap KTM terbaik di MotoGP Argentina, menuntaskan balapan di posisi ketujuh.
Pekan sebelumnya, Binder mengalami kecelakaan pada lap pertama Sprint setelah bersentuhan dengan Franco Morbidelli. Akibatnya, ia hanya bisa menyelesaikan tiga lap di sesi pemanasan pada hari Minggu, namun tampil impresif saat balapan utama.
“Senang bisa meraih poin hari ini, apalagi setelah Sprint yang cukup berat,” ujar Binder. “Pemanasan juga cukup sulit, jadi saya tidak banyak berkendara sejak kualifikasi.”
Pada balapan utama, Binder memulai dengan baik dan berada di posisi ketujuh pada lap pertama. Setelah menyalip Fabio di Giannantonio, ia sempat berada di posisi keenam sebelum kendala kekurangan grip pada ban belakang memaksanya turun peringkat.
“Start yang baik, dan saya berusaha untuk tetap bersama para pebalap di depan,” tambah Binder. “Saya tahu setelah ban mulai kehilangan grip, itu akan jadi lebih sulit, tapi saya terus memberikan yang terbaik.”
Di tengah perjuangannya, Binder masih bisa menahan tekanan dari rookie Ai Ogura—yang akhirnya didiskualifikasi—dan rekan setimnya, Pedro Acosta. Namun, setelah posisi keenam kembali lepas, ia mengakhiri balapan di posisi ketujuh.
“Sayangnya, posisi ketujuh adalah yang terbaik yang bisa kami raih hari ini,” ungkap Binder. “Kami kuat dalam pengereman dan saat masuk tikungan, tapi kami perlu lebih banyak grip pada ban belakang. Setelah itu, hidup kami akan jauh lebih mudah.”
Dengan hasil ini, Binder berada di posisi ketujuh klasemen sementara Kejuaraan Dunia MotoGP 2025.
Sumber: CRASH
