GELUMPAI.ID – Kasus penipuan digital berbasis teknologi AI baru-baru ini menghebohkan dunia maya. Seorang wanita asal Prancis, Anne, jatuh dalam perangkap penipuan yang melibatkan sosok Brad Pitt palsu, yang ternyata adalah hasil rekayasa AI. Wanita tersebut mengalami kerugian yang sangat besar hingga mencapai US$800 ribu atau sekitar Rp13 miliar.
Penipuan ini berawal saat Anne berkenalan dengan sosok yang mengaku sebagai Brad Pitt melalui dunia maya. Terpedaya dengan pesona pria tersebut, Anne akhirnya menjalin hubungan serius. Tidak hanya berbicara tentang kehidupan pribadi, Brad palsu ini juga menyampaikan cerita mengharukan tentang sakit kanker yang membutuhkan biaya pengobatan yang tidak sedikit.
Dikutip dari NME pada Rabu (15/1), Anne mengungkapkan bahwa ia sangat terpesona dengan cara Brad palsu tersebut berbicara, terutama karena dirinya sedang dalam proses perceraian dengan suaminya yang merupakan seorang jutawan. “Hanya sedikit pria yang menulis surat seperti itu kepada Anda. Saya menyukai pria yang saya ajak bicara. Ia tahu cara berbicara dengan wanita dan semuanya berjalan dengan sangat baik,” kata Anne.
Sebagai bagian dari aksinya, si penipu AI juga mengirimkan berbagai foto Brad Pitt yang diubah dengan latar belakang rumah sakit. Tak hanya itu, Brad palsu itu juga melontarkan puisi-puisi romantis dan bahkan menyarankan untuk menikah.
Tak menyangka bahwa dirinya akan menjadi korban penipuan digital, Anne akhirnya mengirimkan sejumlah uang untuk membantu Brad dengan total mencapai US$800 ribu. Namun, kenyataan pahit datang setelah Anne mengalami kerugian besar dan bahkan harus dirawat di rumah sakit akibat depresi.
Penipuan ini memperlihatkan bagaimana canggihnya kecerdasan buatan (AI) dapat dimanfaatkan oleh oknum untuk memuluskan aksi kriminal. Polisi setempat pun masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus penipuan berbasis AI ini.