Bola & Sports

Gary Neville Marah Soal Rencana WSL Tanpa Degradasi

GELUMPAI.ID — Rencana kontroversial yang diusulkan oleh Women’s Professional League Limited (WPLL) untuk sementara menghapus degradasi dari Women’s Super League (WSL) menuai kecaman keras, terutama dari mantan pemain top, Gary Neville.

Dalam pertemuan klub-klub WSL dan Women’s Championship bulan lalu, beberapa ide baru dibahas, termasuk membatasi degradasi untuk empat musim sambil tetap memungkinkan promosi dari divisi kedua untuk meningkatkan jumlah tim di liga.

Saat ini, WSL memiliki 12 tim, sementara Championship memiliki 11 tim. Salah satu usulan yang paling disorot adalah menangguhkan degradasi sementara, memberi tim yang baru dipromosikan waktu untuk menyesuaikan diri dan berinvestasi di fasilitas, staf, dan skuad mereka.

Crystal Palace, yang baru dipromosikan ke WSL musim ini, berada di posisi terbawah dengan hanya satu kemenangan dari 15 pertandingan. Bristol City, yang promosi tahun lalu, juga gagal bertahan di kasta tertinggi dan terdegradasi setelah hanya meraih satu kemenangan sepanjang musim.

Namun, ide ini tidak diterima dengan baik oleh Gary Neville. Dalam podcast “Stick to Football”, Neville dengan tegas mengkritik proposal ini.

Komunitas F1 Berduka, Eddie Jordan Meninggal Dunia

“Saya pikir ini adalah mutlak skandal. Pemilik klub sepak bola yang berpikir mereka bisa berinvestasi uang tanpa risiko sama sekali adalah sebuah masalah besar. Mereka menginginkan jaminan, itu bukan sikap yang baik. Jika Anda merasa seperti itu, pergilah,” katanya.

Neville menambahkan, “Fakta sepak bola adalah Anda akan kehilangan uang, Anda akan menghasilkan uang. Tetapi Anda tidak akan memasukkan uang ke dalam sepak bola wanita jika Anda tidak siap mengambil risiko.”

Sementara beberapa klub WSL yang berada di paruh bawah klasemen mendukung gagasan ini, beralasan bahwa hal ini memberikan mereka peluang lebih baik untuk bersaing. Namun, banyak juga yang menentang.

Ian Wright, dalam episode podcast yang sama, mengungkapkan kekecewaannya. “Apa yang saya katakan kepada WPLL adalah, saya tidak bisa mendukung apapun tanpa ada degradasi. Itu adalah dasar dari sepak bola Inggris: risiko naik turun,” tegas Wright.

Rins Pilih Risiko Ban Lembut, Hasilnya Mengejutkan!

Laman: 1 2

Berita Populer

01

Axel Pons Pembalap Moto2 yang Jadi Musafir Jalan Kaki ke India

02

Pilkada Absurditas

03

Kejati Banten Dituding Politisasi Kasus untuk Downgrade Airin

04

CCTV Ungkap Detik-Detik Tragis Liam Payne di Hotel

05

Net TV Resmi Ganti Nama Jadi MDTV dan Pimpinannya, Halim Lie Ditunjuk Jadi Direktur Utama