GELUMPAI.ID — Rasmus Højlund, penyerang Manchester United, akhirnya buka suara setelah meniru selebrasi ikonik ‘SIU’ milik Cristiano Ronaldo saat Denmark mengalahkan Portugal 1-0 dalam leg pertama perempat final UEFA Nations League.
Højlund yang baru masuk sebagai pemain pengganti itu mencetak gol penentu kemenangan pada Kamis (20/3). Selebrasi tersebut pun langsung mengundang perhatian, mengingat Højlund sejak kecil mengidolakan Ronaldo.
Usai mencetak gol, Højlund berlari ke bendera sudut dan melakukan selebrasi ‘SIU’ ala Ronaldo, sementara sang kapten Portugal hanya bisa menyaksikan dari tengah lapangan. Aksi ini sontak menjadi sorotan, apalagi Højlund kerap menyebut Ronaldo sebagai idola besar dalam kariernya.
Kemenangan Denmark atas Portugal pekan lalu semakin menegaskan kualitas Højlund yang baru berusia 22 tahun. Dengan gol tunggal tersebut, Højlund tidak hanya memberi keunggulan bagi timnya tetapi juga semakin menonjol sebagai penyerang muda yang potensial.
Penampilannya bersama Manchester United, yang dibeli dengan harga £72 juta pada musim panas 2023, patut diperhatikan lebih lanjut.
Di sisi lain, meskipun Portugal kalah di leg pertama, Cristiano Ronaldo tetap menjadi sosok penting bagi tim. Dengan tekad untuk membawa timnya lolos ke semi-final, Ronaldo berpeluang meraih trofi ketiga bersama Portugal setelah kemenangan di Euro 2016 dan UEFA Nations League 2019.
Højlund menegaskan bahwa meniru selebrasi Ronaldo bukanlah bentuk ejekan.
“Itu untuk idola saya. Bukan berarti saya mengejeknya atau apa pun. Saya selalu bilang dia sangat penting bagi saya dan karier sepak bola saya,” ujarnya setelah pertandingan.
Sementara itu, Ronaldo merespons dengan sikap bijaksana.
“Itu bukan masalah bagi saya. Saya tahu itu bukan karena tidak hormat. Bukan cuma dia yang melakukan selebrasi saya di seluruh dunia. Saya cukup pintar untuk memahami itu. Bagi saya, ini kehormatan,” kata Ronaldo menjelang leg kedua.
Højlund juga pernah berbagi cerita tentang pengaruh Ronaldo dalam hidupnya.
“Saya tidak akan melebih-lebihkan, tapi Cristiano adalah segalanya bagi saya. Saya jatuh cinta pada sepak bola karena Cristiano, jadi penggemar Manchester United karena dia,” ungkapnya dalam wawancara.