GELUMPAI.ID — Juara bertahan MotoGP 2024, Jorge Martin, telah diperingatkan untuk tidak terburu-buru kembali ke lintasan. Setelah absen pada dua balapan pertama musim 2025, Martin juga dipastikan tidak akan berlaga di balapan mendatang di Circuit of the Americas (COTA).
Cedera tangan yang parah menjelang dimulainya musim di Thailand memaksa Martin menjalani operasi pada radius dan skaphoid setelah terjatuh dalam sesi latihan. Meski operasi berjalan lancar, belum ada tanggal pasti untuk kepulangannya ke balapan.
Michael Laverty, analis dari TNT Sports, menegaskan bahwa Martin perlu memberi waktu pada tubuhnya untuk pulih.
“Faktanya, dia harus memberi tubuhnya waktu,” kata Laverty. “Ini sangat mengganggu awal musimnya. Dia ingin kembali ke lintasan, beradaptasi dengan Aprilia, dan mempertahankan gelar #1. Tapi dia harus bersabar.”
Martin, yang sebelumnya membela tim Pramac Ducati, memenangkan gelar juara dunia 2024 setelah persaingan sengit dengan Pecco Bagnaia di hari terakhir musim. Namun, masa adaptasinya dengan Aprilia terhambat oleh serangkaian cedera.
Pada sesi latihan pramusim di Sepang, Martin mengalami highside di beberapa lap pertama yang memaksanya absen dari sisa acara tersebut. Cedera lanjutan pada sesi latihan di Buriram semakin memperburuk keadaan, hingga membuatnya harus menjalani perawatan lebih lanjut.
“Sangat disayangkan melihat plat #1 tidak ada di lintasan,” tambah Laverty.
Meski mengalami kendala besar, Martin tetap memiliki kontrak dua tahun dengan Aprilia, dan kemungkinan besar ia akan kembali di leg Eropa musim ini. Balapan di Eropa dimulai di Spanyol pada akhir April, setelah putaran Qatar pada pertengahan bulan tersebut.
Dengan tantangan besar di depannya, Martin kini fokus pada pemulihan penuh dan berharap bisa kembali berkompetisi di Eropa tanpa terburu-buru.
Sumber: CRASH
